Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Namun, Marcus/Kevin menunjukkan kualitasnya sebagai ganda putra terbaik dunia dengan tetap tampil tenang di bawah tekanan.
Poin demi poin mereka raih sehingga menutup paruh pertama gim pertama dengan keunggulan 11-7.
Kejadian menarik terjadi saat Lamsfuss/Seidel meraih poin ke-9.
Marcus tertangkap kamera sejenak meninggalkan lapangan untuk mengambilkan shuttlecock yang dipukulnya ke luar lapangan.
Dominasi Marcus/Kevin terus berlanjut. Pasangan berjuluk Minions tersebut tanpa kesulitan menutup gim permulaan dengan skor 21-14.
Baca Juga: Tunggal Putra Indonesia Jangan Jadikan Olimpiade 2020 Sebagai Tekanan
Rally cukup panjang terjadi pada awal gim kedua, ketika Marcus/Kevin unggul 5-4. Berulang kali pukulan yang mereka lancarkan mampu dimentahkan oleh pasangan Jerman.
Sayangnya, pertarungan yang menarik tersebut dimenangi Lamsfuss/Seidel setelah Marcus/Kevin salah memperhitungkan arah jatuhnya bola. Kedudukan kembali seimbang 5-5.
Satu kesalahan serve yang dilakukan oleh Lamsfuss/Seidel membuat Minions merebut angka ke-11. Mereka pun kembali mengantongi keunggulan saat interval.
Usaha Lamsfuss/Seidel untuk membalik ketertinggalan masih menemui jalan buntu pada sisa gim kedua.