Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kembali Menelan Korban Jiwa, Bukti Bahwa Sirkuit Sepang Berhantu?

By Agustinus Rosario - Jumat, 8 November 2019 | 14:15 WIB
Marco Simoncelli (kanan) kala berpose dengan sang ayah , Paolo Simoncelli. (adityafahmi)

BOLASPORT.COM - Banyaknya kecelakaan maut yang terjadi di Sirkuit Sepang, Malaysia, sempat membuat Paolo Simoncelli, ayah dari mendiang Marco Simoncelli menganggap sirkuit tersebut berhantu.

Kepergian pembalap Indonesia, Afridza Munandar, pada Sabtu (2/11/2019) turut menambah daftar panjang daftar rider yang meregang nyawa di Sirkuit Sepang, Malaysia.

Afridza menghembuskan napas terakhirnya di rumah sakit seusai mengalami insiden saat menjalani seri balapan Asia Talent Cup 2019.

Kepergian Afridza mengingatkan warga dunia akan peristiwa serupa yang menimpa pembalap MotoGP, Marco Simoncelli, pada musim 2011.

Pembalap yang dikenal dekat dengan Valentino Rossi tersebut juga meninggal dunia setelah terlibat dalam kecelakaan ketika melakoni balapan MotoGP Malaysia.

Kala itu, Simoncelli meregang nyawa usai bersinggungan dengan Valentino Rossi dan Colin Edwards.

Kini, delapan tahun berselang, nama Sirkuit Sepang masih menjadi momok bagi ayah Marco Simoncelli, Paolo.

Pria yang kini menjadi pemilik tim Moto3, SIC58 Squadra Corse, tersebut mengaku tidak habis pikir dengan kembali berpulangnya seorang pembalap muda di Sirkuit Sepang.

Baca Juga: Jorge Lorenzo Loyo, CEO Dorna: Saya Merasa Kasihan Dengannya