Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F Tiago, beberkan alasan kekalahan timnya dari Bhayangkara FC pada laga pekan ke-27 Liga 1 2019.
Persipura kalah memalukan dengan skor 1-3 di Stadion Gelora Delta, Kabupaten Sidoarjo, pada Kamis (7/11/2019).
Dalam laga tersebut, tim tamu mencetak tiga gol lewat aksi para pemainnya yakni, Bruno Matos (45+1'), Adam Alis (83'), dan Herman Dzumafo (89').
Sementara tim berjulukan Mutiara Hitam tersebut hanya bisa mencetak sebiji gol lewat lesatan Ian Louis Kabes pada menit ke-75.
Baca Juga: Kembali Menelan Korban Jiwa, Bukti Bahwa Sirkuit Sepang Berhantu?
Baca Juga: Rekor Apik Sarri Menghadapi AC Milan yang Bisa Bantu Juventus
Pascalaga, suasana kekecewaan menyelimuti sosok pelatih Persipura, Jacksen F Tiago.
Bagaimana tidak, tim yang kini berada di posisi tiga besar klasemen sementara terancam turun peringkat dan membuyarkan semua usaha jika tak diselesaikan akar permasalahannya.
Beruntung bagi Persipura, tim yang berposisi di peringkat keempat, Borneo FC, gagal meraih hasil sempurna setelah ditahan imbang Perseru Badak Lampung FC 1-1 pada Selasa (5/11/2019).
Sehingga, posisi mereka masih aman di peringkat ketiga dengan koleksi 43 poin dari 25 laga.
Baca Juga: Fakhri Husaini Waspadai Serangan Kejutan dari Timnas U-19 Hong Kong
Sementara Borneo FC hanya terpaut satu poin di bawah mereka.
“Setelah kami mampu mencetak gol penyama kedudukan pertahanan kami sangat longgar," ujar Jacksen F Tiago dikutip BolaSport.com dari laman resmi Liga Indonesia.
"Tadi sempat saya ingatkan bahwa organisasi tetap, tapi nafsunya untuk menambah gol kemenangan itu membuat organisasi pertahanan kami sangat longgar dan akhirnya kacau semua,” ucapnya dalam sesi jumpa pers seusai laga pada Kamis (7/11/2019).
Meski kalah, Jacksen tak mau menyalahkan pemainnya, menurut dia, semua bisa terjadi dalam sepak bola.
Baca Juga: Liverpool Lewatkan Kesempatan Boyong Bocah Ajaib Real Madrid
Baca Juga: Hasil Fuzhou China Open 2019 - Ahsan/Hendra Jadi Korban Kedua Wakil Malaysia
Akan tetapi, pelatih berdarah Brasil tersebut berharap anak asuhnya bisa memetik pelajaran berharga dari laga menghadapi Bhayangkara.
“Ya namanya sepak bola ada saat seperti itu," kata Jacksen.
"Saya rasa wajar kami tidak puas dengan hasil itu, tapi kami cukup bisa memahami bahwa sewaktu-waktu akan terjadi di mana performa tidak selalu sama seperti yang diharapkan,” tuturnya menutup.
View this post on InstagramHasil pertandingan matchday ke-4 fase grup Liga Europa. #eufa #europaleague #gridnetwork
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on