Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Soal Tunggakan Gaji Pemain PSIM, CEO Laskar Mataram Beberkan Alasannya

By Taufan Bara Mukti - Minggu, 10 November 2019 | 20:13 WIB
CEO PT PSIM Jaya, Bambang Susanto. (HANIF SURYO/TRIBUN JOGJA)

BOLASPORT.COM - CEO PT PSIM Jaya, Bambang Susanto, angkat bicara terkait masalah tunggakan gaji yang dikeluhkan beberapa pemainnya.

Pemain-pemain yang baru didatangkan PSIM Yogyakarta pada bursa transfer paruh musim Liga 2 2019 mengeluhkan tunggakan gaji yang mereka alami.

Hal tersebut diketahui melalui unggahan Instagram pemain PSIM seperti Junius Bate dan Syaiful Indra Cahya.

Dalam unggahan tersebut, mereka kompak memasang foto logo PSIM Yogyakarta dengan caption "Apa Kabar @psimjogja_official 'Mau Sampai Kapan Ini'."

Baca Juga: Suporter Timnas Indonesia Teriakkan Nama Luis Milla di SUGBK

Setelah dikonfirmasi oleh tim Tribun Jogja, pemain-pemain yang didatangkan PSIM pada paruh musim memang belum mendapatkan gaji bulan Oktober.

Total ada 11 pemain yang belum mendapatkan gaji yakni Junius Bate, Sutanto Tan, Achmad Bahtiar, Syaiful Indra Cahya, Hendra Wijaya, Fisabillah, Saldy Amiruddin, Nugroho Fatchur Rahman, Aldaier Makatindu, Witan Sulaeman, dan Aji Bayu Putra.

Menurut Achmad Bahtiar, gajinya dan pemain-pemain baru PSIM belum dibayar, sementara para pemain yang lebih dulu bergabung telah diberi haknya.

"Kami ini sama-sama pemain bola, satu tim, tapi kenapa dibeda-bedakan. Pemain lama menerima gaji yang bulan Oktober 2019, tapi pemain yang gabung di putaran kedua enggak dibagi. Kok ada perbedaan, gitu lho," kata Bahtiar.