Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menyebut pemain Arema FC, Makan Konate, harus diwaspadai oleh timnya.
Persib Bandung akan menjamu Arema FC dalam lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Selasa (12/11/2019).
Partai ini merupakan laga pekan ke-21 yang harus ditunda karena tak mendapatkan izin keamanan.
Jelang pertemuan kedua tim, pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, mengomentari kelebihan Arema FC.
Baca Juga: Persipura Vs Bali United, Muhammad Taufiq Andalkan Dukungan Fan
Menurut Robert, Arema FC punya pemain kunci yang berjasa besar membawa Singo Edan berada di papan atas musim ini.
Pemain tersebut merupakan mantan pilar Persib Bandung, Makan Konate.
Pujian khusus diberikan Robert kepada Konate yang tampil brilian di Liga 1 2019.
Betapa tidak, Arema FC yang berposisi sebagai gelandang mampu menjadi top scorer tim dengan lesatan 15 gol.
Kendati demikian, menurut Robert, Konate bukan sekadar gelandang biasa.
"Konate menurut saya bukan gelandang di dalam tim, dia lebih seperti seorang second striker," ujar Robert dilansir BolaSport.com dari Tribun Jabar.
Baca Juga: Termasuk Timnas Indonesia, Ini 4 Negara ASEAN yang Dipastikan Lolos Piala Asia U-19
"Beberapa laga juga dia lebih berperan sebagai pemain depan," ucap Robert lagi.
Kualitas Konate juga tak diragukan lagi oleh Robert. Bahkan juru taktik asal Belanda itu menyebut Konate sebagai pemain yang berada di level tertinggi sepak bola Indonesia.
"Menurut opini saya dia adalah pemain level atas di Liga 1," ucap Robert.
"Dia pemain yang fantastis, sangat mobile dan benar-benar seorang team player, bekerja untuk tim."
"Selalu berusaha terlibat dalam permainan dan tidak pernah mendapatkan kartu yang tidak penting," katanya menambahkan.
Mantan pelatih Arema FC itu juga membeberkan bahwa dirinya sudah memiliki cara untuk menghentikan Konate.
Baca Juga: Ardi Idrus Dipanggil Timnas Indonesia, Eks Pelatih Persib Ikut Bangga
Hal tersebut penting mengingat Konate adalah motor serangan Arema FC yang harus diwaspadai.
"Dia pemain level top yang profesional dan tentu jadi pemain yang kami perhatikan," tutur pelatih 64 tahun itu.
"Kami pastikan dia tidak mendapat ruang yang dia sukai. Jadi kami sudah paham bagaimana menghentikan dia sebagai top scorer Arema saat ini dan menjadi otak serangan tim," katanya.
Berlaga menghadapi Arema FC, Robert tak bisa menurunkan susunan pemain terbaik.
Sebab, ada lima pemain Persib yang akan absen pada laga tersebut.
Ezechiel N'Douassel harus meninggalkan Persib dan kembali ke Afrika untuk memperkuat timnas Chad, Kevin van Kippersluis mengalami cedera, Esteban Vizcarra akumulasi kartu, dan Febri Hariyadi serta Ardi Idrus dipanggil timnas Indonesia.