Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Perseteruan yang terjadi antara Raheem Sterling dan Joe Gomez bisa saja dipanas-panasi oleh fan Liverpool.
Raheem Sterling dan Joe Gomez sempat terlibat cekcok saat pemusatan latihan timnas Inggris.
Bermula dari kejadian saat Liverpool menang 3-1 atas Manchester City di kandang The Reds, Anfield, akhir pekan lalu.
Sterling kemudian dihukum pelatih timnas Inggris dan tak akan memperkuat tim pada saat melawan Montenegro.
Sterling sendiri sudah menyatakan bahwa masalahnya dengan Joe Gomez sudah selesai dan keduanya masih masuk dalam skuat timnas yang berkumpul.
Mantan pemain Man City, Trevor Sinclair, punya pandangan yang sedikit berbeda soal kejadian ini.
Sinclair menganggap bahwa kesalahan tak hanya jadi milik Sterling, tetapi juga milik fan Liverpool.
"Sterling pindah ke Man City karena ingin memenangi trofi, dia mendapat enam trofi besar sejak pindah," tutur Sinclair, dilnasir BolaSport.com dari Talksport.
Baca Juga: Terungkap, Rencana Pembunuhan Kiper Spesialis Tendangan Bebas
"Sekarang, bagaimana bisa fan Liverpool terus mengejeknya?"
"Dia pergi sebagai pemain muda, dia sudah memberikan segalanya untuk Liverpool."
"Dia dijual dengan dana yang memecahkan rekor, mengapa fan membencinya?"
Menurut Sinclair, nyanyian fan Liverpool sepanjang laga kepada Sterling turut memanaskan situasi dan pikiran sang pemain.
"Tentu saja hal ini jadi salah satu penyebab, saya tak mengira Sterling akan bertingkah seperti itu pada Gomez jika tak ada nyanyian dari fan."
"Itu nyanyian kebencian yang setiap orang di stadion dapat mendengarnya, bahkan di televisi."
"Saya tak tahu mengapa maslaah ini belum diatas, harusnya tak boleh ada pemain yang mendapat makian yang luar biasa seperti itu."
"Kita semua tahu Sterling, ia pemain yang sangat brilian."
Baca Juga: Smalling: Saya Kangen Man United, tetapi...
"Dia jadi inspirasi banyak sekali orang."
"Jika saja Inggris memiliki beberapa pemain seperti Sterling, mereka akan jadi tim yang bagus."
Joe Gomez kabarnya sempat terluka di bagian wajah karena peristiwa dengan Sterling di kantin tersebut.
Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate, mengakui bahwa ia menyayangkan sikap anak-anak asuhannya yang masih belum bisa menjaga emosi.
"Sayangnya, mereka masih membawa emosi mentah-mentah bersama kami," ujar Southgate.
Baca Juga: Baru 6 Bulan di Liga Inggris, Moise Kean ke AC Milan?