Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Liliyana Natsir Rindu Bertanding, tetapi Tak Rindu Diberi Target

By Lariza Oky Adisty - Jumat, 22 November 2019 | 08:00 WIB
Liliyana Natsir saat berbagi pengalaman bulu tangkis kepada para peserta Audisi Umum dalam sesi Talkshow seusai rangkaian Audisi Umum 2019 edisi Solo Raya, di GOR. RM. Said, Minggu (27/10/2019). (ISTIMEWA)

BOLASPORT.COM - Eks pebulu tangkis spesialis ganda campuran Indonesia, Liliyana Natsir, tak menampik jika dia rindu bermain bulu tangki. Namun, dia enggan jika harus memikul target seperti ketika masih aktif bermain.

Liliyana Natsir memutuskan gantung raket alias pensiun pada bulan Januari tahun ini, seusai menjadi runner-up Indonesia Masters 2019.

Sosok yang akrab disapa Butet itu pensiun setelah menghuni pemusatan latihan nasional (pelatnas) PP PBSI selama 17 tahun dan menjuarai sejumlah turnamen bergengsi.

Baca Juga: Final Audisi Umum 2019 - 71 Peserta Lolos dari Eliminasi Hari Ke-2

Salah satu prestasi tertinggi Liliyana ialah meraih medali emas Olimpiade Rio 2016 bersama Tontowi Ahmad.

Hampir satu tahun setelah pensiun, Liliyana tidak menampik bahwa dia terkadang merasa rindu menekuni olahraga yang sudah membesarkan namanya tersebut.

Namun, ia tetap kukuh dengan keputusan mundur sebagai atlet.

"Ya memang ada perasaan kangen untuk bermain bulu tangkis. Namun, kalau teringat beban latihan dan target selama ini rasanya sudah cukup," kata Liliyana pada konferensi pers Indonesia Masters 2020 di Jakarta, Kamis (21/11/2019).

Butet kemudian mengaku lebih rindu dengan hal-hal di luar latihan dan target prestasi.

"Pastinya saya rindu suasana pertandingan atau berkumpul dengan teman-teman. Jadi kangen dengan hangout-nya saja," ujar dia.

Baca Juga: Hafiz/Gloria Diharapkan Segera Berbenah Jelang Olimpiade 2020

Berdasarkan hal itu, ketimbang kembali ke lapangan bulu tangkis, sosok berusia 34 tahun itu memilih menyerahkan kans meraih medali emas Olimpiade berikutnya kepada para kompatriotnya yang masih aktif.

"Olimpiade masih jadi prestasi terbaik saya, apalagi semua atlet pasti ingin meraih medali emas," tutur dia.

"Mudah-mudahan nanti pada Olimpiade Tokyo 2020 giliran teman-teman yang lain yang meraih emas supaya tradisi kita (Indonesia) tidak berhenti sampai tahun 2016 saja," ucap Liliyana lagi.

Baca Juga: Cal Crutchlow: Honda Seharusnya Membuat Saya Jadi Makin Kuat

Selain medali emas Olimpiade 2016, Liliyana Natsir juga pernah meraih medali perak pada Olimpiade 2008 di Beijing, China.

Kala itu, Butet masih bertandem dengan Nova Widianto.

Selain Olimpiade, Liliyana juga pernah menyabet titel bergengsi lain yakni All England Open, Kejuaraan Dunia, Kejuaraan Asia, dan SEA Games.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P