Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Lille, Christophe Galtier, murka kepada Jose Mourinho, yang membawa dua staf pelatihnya ke Tottenham Hotspur.
Pelatih kondang asal Portugal, Jose Mourinho, dipilih menjadi juru taktik Tottenham Hotspur, Rabu (20/11/2019).
Mourinho ditunjuk untuk menggantikan Mauricio Pochettino yang dipecat sehari sebelumnya.
Mantan pelatih Real Madrid, Chelsea, dan Manchester United tersebut kemudian bergerak cepat guna mengisi staf kepelatihannya dengan menunjuk pelatih kiper, Nuno Santos dan Joao Sacramento.
Baca Juga: Jose Mourinho dan Tottenham, Stigma Kawin Paksa atau Saling Suka?
Kedua staf pelatih Mourinho ini sebelumnya bekerja sama dengan pelatih Lille, Christophe Galtier.
Tak berhenti sampai di situ, Mourinho juga menginginkan Direktur Olahraga Lille, Luis Campos, untuk menduduki posisi serupa di Tottenham.
Dikutip BolaSport.com dari Goal, Galtier tak mempermasalahkan kedua stafnya mengambil pekerjaan baru, tetapi ia murka dengan cara Mourinho merekrut rekannya.
"Semua orang punya cara sendiri untuk melakukannya," ucap Galtier.
Baca Juga: Masih Malu-malu, tetapi Jose Mourinho Bakal Ubah Gaya Main Tottenham Hotspur
"Saya marah. Waktunya sungguh tak tepat."
"Presiden klub dan Luis Campos tak dapat melakukan apa pun untuk menjaga dua orang tersebut dalam proyek ini," tutur Galtier menambahkan.
Christophe Galtier pun mengungkapkan bahwa Luis Campos tak akan bergabung dengan Mourinho ke Spurs.