Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Marc Marquez mengaku sudah melakukan negosiasi untuk memperpanjang kontraknya bersama Honda Racing Corporation (HRC) untuk MotoGP 2021-2022.
Marc Marquez tampil cemerlang bersama tim Repsol Honda pada MotoGP 2019.
Selain menjadi juara dunia pembalap, Marquez juga berperan sebagai aktor utama di balik kesuksesan Repsol meraih triple crown pada musim lalu.
Dua titel kampiun dunia lainnya ialah tim terbaik dan konstrukstor terbaik (bersama LCR Honda).
Untuk rekor personal, Marquez juga menorehkan catatan istimewa.
Berbekal 18 podium yang 12 di antaranya berupa podium kampiun, Marquez pun menyelesaikan musim kompetisi MotoGP 2019 dengan raihan 420 poin.
Jumlah poin itu membawa Marquez menjadi juara dunia MotoGP dengan koleksi poin tertinggi sepanjang sejarah.
Sebelumnya, rekor tersebut dipegang Jorge Lorenzo saat menjadi juara dunia MotoGP 2010.
Kala itu, Lorenzo menyelesaikan musim kompetisi dengan raihan 383 poin.
Baca Juga: Bidik Duel Unifikasi, Deontay Wilder Bisa Jadi Juara Tak Terbantahkan?
MotoGP 2020 akan menjadi musim kedelapan Marquez membela bendera Repsol Honda sejak menjalani debut bersama tim pabrikan asal Jepang itu pada tahun 2013.
Kontrak Marquez bersama Honda juga akan selesai pada akhir musim tersebut.
Sejauh ini, banyak pihak yang menyarankan Marquez mencari tantangan baru bersama tim lain.
Apalagi, Marquez sudah meraih enam gelar juara dunia MotoGP bersama Honda.
Baca Juga: Bukan Hamilton, Inilah Pembalap Terfavorit PIlihan Pemirsa Tahun Ini
Namun, alih-alih mempertimbangkan "saran" itu, rider Spanyol berusia 26 tahun ini justru sedang melakukan pembicaraan mengenai kontrak baru untuk musim 2021-2022.
"Kami sudah memulai melakukan pembicaraan soal masa depan, saya selalu mengatakan dengan penuh rasa hormat Honda akan mendapat prioritas," kata Marc Marquez, dilansir BolaSport.com dari Marca.
"Bagi saya, hal itu cukup beralasan karena mereka adalah tim yang memberi saya kesempatan untuk berada di kelas MotoGP," tutur Marquez lagi.
Baca Juga: Pertahankan Sabuk WBC, Deontay Wilder Akui 'Pede' Hadapi Ortiz
Kendati tengah melakukan proses negosiasi bersama HRC, Marc Marquez enggan membeberkan nilai kontrak barunya tersebut.
Marquez menegaskan bahwa pembicaraannya saat ini masih seputar ranah teknis semata.
"Sudah ada kontak pertama dan kami masih fokus pada bagian teknis, sungguh proyek ini akan menjadi hal yang indah," ucap dia.
"Saya harus memastikan bahwa semuanya dalam keadaan baik dari segi teknis maupun mental, dan Anda akan mampu memberikan segalanya, di sanalah pembicaraan kami bermula," kata Marquez lagi.
Pada MotoGP 2020, Marc Marquez akan berduet dengan sang adik, Alex Marquez, yang menggantikan Jorge Lorenzo.