Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, dikabarkan akan menjalani operasi bahu setelah merampungkan tes pramusim MotoGP 2020.
Marc Marquez mengalami kecelakaan saat turun pada hari pertama tes pramusim MotoGP 2020 yang berlangsung di Sirkuit Jerez, Spanyol, Senin (25/11/2019).
Juara dunia MotoGP 2019 itu terjatuh dari motor RC213V-nya di tikungan 13, saat kondisi lintasan masih lembab.
Baca Juga: Dipukuli di MMA, Biksu ini Tunjukan Teknik Tersembunyi Luar Biasa
Akibat insiden tersebut, Marquez mengalami dislokasi bahu kanan lantaran terjatuh dalam posisi bahu yang tidak tepat.
Dia sempat dibawa ke pusat medis sirkuit untuk melakoni pemeriksaan.
Kendati mengalami kejadian nahas pada hari pertama, Marc Marquez mampu "membalas" dengan menjadi pembalap tercepat pada sesi tes pramusim hari kedua.
Menunggangi motor RC213V versi 2020, Marquez sukses membukukan waktu putaran tercepat, 1 menit 37,820 detik.
Marquez memang tidak banyak melakukan putaran pada hari kedua tes pramusim di Jerez.
Selain karena kondisi fisik yang kurang mendukung seusai mengalami kecelakaan, faktor cuaca pada hari itu juga kurang mendukung.
Untuk memulihkan kondisi fisiknya, Marquez akan melakoni operasi bahu kanannya di Barcelona, Spanyol, pada Rabu (27/11/2019) waktu setempat.
Baca Juga: Mengintip Philippine Arena, Lokasi Upacara Pembukaan SEA Games 2019
"Musim dingin kali ini saya ingin memiliki liburan yang menyenangkan dan menikmati sedikit masa tenang setelah mengarungi musim 2019 yang hebat," kata Marc Marquez, dilansir BolaSport.com dari laman Repsol Honda.
Tahun lalu, Marc Marquez juga mengalami cedera serupa di bahu kirinya.
Cedera itu turut membawa dia naik ke meja operasi.
"Namun saya harus melakukan operasi di bahu kanan, seperti semua orang tahu, musim dingin lalu sangat sulit bagi saya setelah operasi di bahu kiri," ucap rider Spanyol berusia 26 tahun itu.
Baca Juga: Bukan Hamilton, Inilah Pembalap Terfavorit Pilihan Pemirsa Tahun Ini
Marc Marquez berharap cedera yang dia alami saat ini tak terulang lagi di masa depan, sehingga dia bisa selalu tampil maksimal dan dapat lebih menikmati masa liburannya.
"Saya ingin menghindari situasi seperti ini (cedera bahu kanan) di masa depan," tutur dia.
"Itulah alasan mengapa saya berbicara banyak dengan dokter untuk melihat apa pilihan yang tepat kami," kata Marquez lagi.
Marquez menyelesaikan MotoGP 2019 dengan gelar juara dunia serta rekor poin tertinggi sepanjang sejarah.
Kakak kandung Alex Marquez itu juga menjadi aktor utama di balik kesuksesan Repsol Honda meraih triple crown.
Selain titel kampiun dunia pembalap, Repsol Honda juga menjadi tim terbaik dan konstruktor terbaik (bersama LCR Honda).