Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Juara bertahan, tim Mercedes, harus membayar puluhan miliar rupiah demi bisa tampil di Formula 1 (F1) musim 2020.
Jadi juara tidak selamanya menguntungkan. Hal itulah yang dirasakan tim Mercedes sejak memulai dominasinya di F1 pada 2014.
Mercedes tentu saja berpesta ketika mengetahui bahwa mereka kembali mempertahankan gelar juara pembalap dan konstruktor pada F1 musim 2019.
Tak hanya itu, kedua pembalap mereka, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas, mengisi dua posisi teratas di tabel klasemen dengan torehan total 739 poin.
Raihan poin Mercedes bisa begitu besar mengingat mereka juga diuntungkan dengan tambahan 9 poin hasil dari 9 kali mencetak waktu lap tercepat dalam balapan.
Meski begitu, staf tim pabrikan asal Jerman itu mungkin akan sedikit meringis ketika kemudian melihat jumlah biaya yang harus dikeluarkan untuk tampil di F1 musim depan.
Dilansir BolaSport.com dari Motorsport, Mercedes bakal terkena biaya pendaftaran terbesar sejak mereka mereka tampil di ajang balap mobil paling bergengsi di dunia itu.
Menurut regulasi FIA, setiap tim yang akan tampil di F1 wajib membayar biaya pendaftaran yang jumlahnya mencapai miliaran rupiah.
Baca Juga: Valentino Rossi Lakukan Persiapan Sebelum Kendarai Mobil Juara F1
Setiap tim akan dikenakan biaya pendaftaran pokok senilai dari 555.509 dolar Amerika Serikat (AS), atau kurang lebih 7,8 miliar rupiah menurut kurs rupiah ketika artikel ini ditulis.
Apakah pengeluaran tim demi bisa tampil di F1 cuma sampai itu? Ternyata tidak.
Sebab, tim juga dikenakan biaya tambahan untuk setiap poin yang mereka raih pada musim 2019. Bagi juara konstruktor dikenakan 6.677 dolar AS, sementara tim lain 5.563 dolar AS.
Itu artinya, Mercedes harus membayar biaya sebesar 4.934.303 dolar AS (sekitar 69,3 miliar rupiah) untuk 739 poin yang disumbangkan Hamilton dan Bottas musim lalu.
Baca Juga: Sebastian Vettel Tertawakan Rumor Dirinya Pensiun Tahun Depan
Ditambah dengan biaya pokok sebesar 555.509 dolar AS, total biaya yang harus dikeluarkan Mercedes untuk mendaftarkan timnya di F1 adalah 5.490.812 dolar AS.
Apabila dirupiahkan, biaya pendaftaran yang ditanggung The Silver Arrow melebihi 77 miliar.
Mercedes sejatinya meraih poin lebih banyak pada musim 2016, yakni 765 poin.
Hanya, biaya per poin yang lebih rendah membuat pengeluaran mereka menjadi lebih sedikit, yaitu 4,738,410 dolar AS.
Biaya pendaftaran tim F1 2020
Tim | Poin 2019 | Total Biaya | Konversi* |
Mercedes | 739 | US$5.490.812 | Rp77.191.870.654 |
Ferrari | 504 | US$3.360.261 | Rp47.239.794.856 |
Red Bull | 417 | US$2.876.280 | Rp40.435.810.536 |
McLaren | 145 | US$1.363.144 | Rp19.162.224.525 |
Renault | 91 | US$1.062.742 | Rp14.939.361.370 |
Toro Rosso | 85 | US$1.029.364 | Rp14.470.154.353 |
Racing Point | 73 | US$962.608 | Rp13.531.740.319 |
Alfa Romeo | 57 | US$873.600 | Rp12.280.521.606 |
Haas | 28 | US$712.273 | Rp10.012.687.690 |
Williams | 1 | US$562.072 | Rp7.901.669.416 |
*konversi menurut kurs dolar AS saat artikel ditulis (1 dolar AS = 14.058 rupiah)
Baca Juga: Lewis Hamilton Mencari Kesempurnaan Selama Balapan F1 GP Abu Dhabi