Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman, menjelaskan bahwa timnya butuh kemenangan atas Semen Padang untuk bisa bertahan di Liga 1 musim depan.
Barito Putera akan menghadapi Semen Padang pada pekan ke-31 Liga 1 2019 di Stadion Demang Lehman, Martapura, Kalimantan Timur, pada Jumat (6/12/2019) .
Tuan rumah Barito Putera tentunya punya harapan besar saat harus menghadapi tamunya yaitu Semen Padang.
Barito Putera berharap dapat meraih kemenangan atas Semen Padang demi bertahan di Liga 1 musim depan.
Sampai saat ini, Barito Putera menempati peringkat ke-13 klasemen sementara Liga 1 2019.
Sehingga demi memperbaiki posisi klasemen dan terus menjauhi zona degradasi, tim beralias Laskar Antasari itu perlu meraih kemenangan.
Baca Juga: Rumah Sakit ala Real Madrid, 29 Kasus Cedera dalam 4 Bulan
Dilansir BolaSport.com dari laman Kompas, pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman, menyebut jika timnya tinggal butuh tiga poin untuk bertahan di Liga 1 musim depan.
Dengan tambahan tiga poin tersebut, secara matematis Laskar Antasari tidak mungkin bisa dikejar lagi oleh tim pesaing di bawahnya.
Pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman pun membenarkan jika timnya hanya butuh tiga poin lagi untuk tetap bertahan di Liga 1 musim depan.
Baca Juga: Demi Bek Tengah Juventus, Arsenal Siap Tumbalkan Satu Pemain Andalan
"Menyikapi posisi Barito Putera sekarang, betul saat ini kami hanya butuh tiga poin lagi untuk aman dari zona degradasi dan bertahan di Liga1 musim depan.
Menghadapi Semen Padang yang sampai saat ini masih menghuni dasar klasemen sementara Liga 1 2019, Djadjang Nurdjaman tidak ingin meremehkan.
Menurut mantan pelatih Persib Bandung dan Persebaya Surabaya itu, Semen Padang diprediksi akan tampil mati-matian dalam meraih poin dan tetap mencari kesempatan bertahan di Liga 1 musim depan.
"Mengalahkan Semen Padang bukan perkara mudah, jangan dilihat dari kondisi mereka di dasar klasemen, sebaliknya mereka akan bermain mati-matian demi keluar dari zona degradasi," ucap Djadjang.