Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putri nasional, Ruselli Hartawan, menyumbang medali perak untuk kontingen Indonesia melalui cabang olahraga (cabor) bulu tangkis perorangan SEA Games 2019.
Keping medali itu diraih Ruselli Hartawan setelah gagal memenangi laga final kontra wakil Malaysia, Selvaduray Kisona, di Muntinlupa Sports Center, Manila, Filipina, Senin (9/12/2019).
Melakoni rubber game, Ruselli kalah dengan skor 22-20, 14-21, 13-21.
Dengan demikian, cabor bulu tangkis untuk sementara sudah menyumbang dua medali emas, dua perak, dan dua perunggu.
Selain dari nomor beregu putra, keping emas juga diraih pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti pada kategori perorangan.
Jalannya pertandingan
Gim pertama dimulai dengan berjalan sengit setelah kedua pasangan masing-masing langsung menebar serangan.
Namun Selvaduray Kisona kemudian unggul terlebih dahulu setelah memanfaatkan kesalahan Ruselli Hartawan yang gagal mengatisipasi bola pelan dengan skor 2-5.
Memanfaatkan kelengahan lawan, Ruselli kemudian membayar kesalahannya dengan memberi smash keras ke arah Selvaduray untuk menjadikan skor imbang 6-6.
Pertandingan tetap berjalan sengit sejak skor imbang tersebut ada hingga Selvaduray berhasil unggul jeda interval di gim pertama dengan 10-11.
Baca Juga: Hasil SEA Games 2019 - Lewat Laga Sengit, Praveen/Melati Raih Emas
Usai jeda, laga kembali memanas, kejar mengejar skor tetap terjadi. Bahkan kesalahan demi kesalahan berhasil dimanfaatkan masing-masing pemain untuk menambah poin mereka.
Kedudukan imbang antara Ruselli dan Selvaduray tetap terjadi sampai 12-12.
Kesalahan Selvaduray berhasil dimanfaatkan Ruselli untuk melancarkan serangan sehingga berhasil unggul 15-13.
Sayang, Ruselli gagal mempertahankan keunggulannya. Selvaduray berhasil menambah lima poin langsung untuk membuat unggul 15-18 sementara.
Perlahan-lahan Ruselli berhasil menambah tiga poin meski tertinggal 18-19.
Tambahan empat poin langsung buat Ruselli akhirnya mengunci gim pertama dengan kemenangan 22-20.
Baca Juga: Deontay Wilder Kecam Taktik Anthony Joshua saat Kalahkan Andy Ruiz Jr
Gim kedua kemudian dimulai dengan Ruselli Hartawan unggul 3-0 atas Selvaduray Kisona terlebih dahulu.
Setelah berhasil unggul, Selvaduray berhasil menyamakan kedudukan menjadi 4-4.
Pertahanan Ruselli mulai goyah berhasil dimanfaatkan Selvaduray untuk mencuri poin darinya sehingga unggul 4-8.
Ruselli sempat mulai mengejar, namun, Selvaduray akhirnya jeda interval gim kedua dengan unggul 8-11.
Baca Juga: Alasan Deontay Wilder Sebut Pertandingan Unifikasi Tak Bakal Ada
Usai jeda, Ruselli kerap melakukan kesalahan alhasil ia pun tertinggal jauh 10-15 dari Selvaduray.
Sempat melakukan perlawanan, Ruselli kemudian melakukan kesalahan kembali hingga tertinggal enam poin 11-17.
Ruselli kewalahan mengatasi smash-smash keras yang dibuat Selvaduray hingga keunggulan tetap terjadi padanya 13-19.
Selvaduray berhasil mengunci gim kedua dengan kemenangan sehingga pertandingan berakhir dengan rubber game 14-21.
Baca Juga: SEA Games 2019 - Rivan Nurmulki Nilai Filipina Jadi Ancaman Indonesia
Gim ketiga tetap menghasilkan pertandingan sengit sejak dimulainya laga Ruselli Hartawan melawan Selvaduray Kisona dengan masing-masing memberikan dua poin pertama.
Beruntung Ruselli bisa lepas dari tekanan setelah Selvaduray melakukan dua kali kesalahan pukulan yang menghasilkan out menjadi 6-4.
Selvaduray kemudian sering melakukan kesalahan mengantisipasi shuttlecock liar hingga akhirnya Ruselli tetap unggul dengan menambah dua poin.
Namun Selvaduray perlahan mulai mencoba mendekati perolehan keunggulan Ruselli hingga akhirnya menyamakan kedudukan menjadi 8-8.
Ruselli tampaknya mulai tertekan setelah Selvaduray berhasil bangkit dengan memperlihatkan raut-raut wajah kecewa yang ditampilkan pada layar televisi.
Alhasil Selvaduray berhasil unggul saat jeda interval gim ketiga dengan 8-11.
Baca Juga: SEA Games 2019 - Tak Ingin Jemawa, Greysia/Apriyani Fokus Hadapi Final
Usai jeda, Ruselli mencoba untuk melancarkan serangan balasan. Namun, Selvaduray berhasil menjauh.
Kesalahan demi kesalahan terjadi, Ruselli akhirnya tertinggal 10-16 dari Selvaduray Kisona.
Ruselli sempat memberikan perlawanan, namun, Selvaduray tetap tidak ingin terkejar. Keunggulan masih menemani wakil Malaysia 12-18.
Kejutan berakhir setelah Ruselli akhirnya harus menerima kekalahan 13-21 dari Selvaduray.