Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih tunggal putra nasional, Hendry Saputra Kho, merasa kegagalan dua wakil Indonesia pada bulu tangkis perorangan SEA Games 2019 tidak sesuai kehendak.
Hendry Saputra Kho pun segera mengevaluasi hasil yang diterima para pemain binaannya.
Indonesia menggantungkan harapan meraih medali kepada Shesar Hiren Rhustavito dan Firman Abdul Kholik.
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2019 - Ahsan/Hendra Matangkan Teknik Permainan
Namun, alih-alih meneruskan tradisi medali emas yang dipersembahkan Jonatan Christie pada SEA Games 2017, Shesar dan Firman tak mampu mencapai semifinal.
Firman tersingkir cepat setelah dikalahkan wakil Thailand, Sitthikon Thammasin, pada babak kesatu di Muntinlupa Sports Center, Manila, Filipina.
Setelah itu, giliran Shesar yang langkahnya terhenti pada babak perempat final karena kalah dari Loh Kean Yew (Singapura) dengan skor 18-21, 20-22.
Alhasil, tak ada satu pun keping medali yang disumbang oleh para pemain tunggal putra.
Hendry pun menilai hasil itu tidak seusai dengan perkiraan dan targetnya.