Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manajemen Persija Jakarta memberikan dua target ke Edson Tavares setelah datang untuk menggantikan Julio Banuelos di kursi pelatih kepala.
Satu target sudah dipenuhi oleh Edson Tavares yakni membawa Persija Jakarta tidak degradasi untuk musim depan.
Ya, Persija Jakarta dipastikan akan bertahan di Liga 1 2020 karena sudah mengumpulkan 41 poin dari 32 pertandingan yang sudah dilakoninya.
Jumlah poin tersebut tidak bisa dikejar oleh tiga tim yang degradasi ke Liga 2 2020 yakni Semen Padang, Perseru Badak Lampung, dan Kalteng Putra.
Tiga poin tersebut didapatkan Persija Jakarta setelah mengalahkan Madura United dengan skor 4-0 pada pekan ke-32 Liga 1 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2019).
Satu target sudah selesai, Edson Tavares tidak mau bicara bagaimana nasibnya di Persija Jakarta.
Baca Juga: Sering Ditelepon Mourinho, Pemain Buangan Man United Ogah Gabung Spurs
"Saya tidak suka bicara musim depan," kata Edson Tavares.
"Bagi saya musim depan adalah melawan Persebaya Surabaya pada 17 Desember 2019," ucap pelatih asal Brasil tersebut.
Satu target yang belum didapatkan Edson Tavares yakni membawa Persija Jakarta ke posisi 10 besar.
Baca Juga: Efek Ajaib Wonderkid Brasil, Real Madrid Tak Pernah Kalah
Ismed Sofyan dkk saat ini masih berada di peringkat ke-12 Liga 1 2019.
Masuk ke 10 besar tentu saja bisa didapatkan Persija Jakarta karena menyisahkan dua laga terakhir melawan Persebaya Surabaya dan Kalteng Putra.
Persija Jakarta bisa menembus tujuh besar andai mendapatkan enam poin dalam dua laga itu dan tim di atasnya tidak meraih kemenangan.
Baca Juga: Hasil BWF World Tour Finals 2019 - Menang, Antonsen Gagal Bantu Jonatan Lolos Semifinal
"Saya dikontak diminta masuk ke lima besar, jika kami tidak kalah melawan Bhayangkara FC dan Perseru Badak Lampung kami mungkin sudah peringkat ke tujuh, bahkan empat besar," kata Edson Tavares.
"Sayang kami kalah dalam dua laga itu. Kami sekarang disituasi sulit dan kami harus dapat situasi bagus di dua laga sisa, semoga kami bisa peringkat ke-10."
"Saya terlalu tua untuk di bawah, saya tidak suka di bawah," tutup pelatih berusia 64 tahun itu.