Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, gagal melewati babak semifinal turnamen BWF World Tour Finals 2019 yang berlangsung di Tianhe Gymnasium, Guangzhou, China, Sabtu (14/12/2019).
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo harus angkat kaki setelah menelan kekalahan dari Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang).
Duet berjulukan Minions itu kalah setelah menjalani rubber game dengan skor 11-21, 21-15, 10-21.
Hasil tersebut mengulangi pertemuan kedua pasangan pada babak penyisihan grup.
Saat itu, Marcus/Kevin juga ditundukkan Endo/Watanabe melalui permainan tiga gim (11-21, 21-14, 11-21).
Jalannya pertandingan
Kiprah Marcus/Kevin tak maksimal pada gim pertama. Mereka tertinggal 0-4 lebih dulu.
Sempat merebut dua angka perdana, Marcus/Kevin tak bisa mendekat ke raihan Endo/Watanabe.
Mereka kerap kehilangan poin dan kesulitan membendung permainan Endo/Watanabe.
Minions baru bangkit saat tertinggal 5-10. Mereka merebut empat angka beruntun dan membayangi Endo/Watanabe 9-10.
Baca Juga: Hasil BWF World Tour Finals 2019 - Momota Juga ke Final, Duel MomoGi Kembali Terjadi
Namun, Endo/Watanabe merebut angka interval dan unggul 11-9.
Dominasi Endo/Watanabe atas Marcus/Kevin berlanjut hingga selesai jeda.
Mereka merebut tiga angka dan kembali meninggalkan Marcus/Kevin.
Marcus/Kevin sempat menambah dua poin pada kedudukan 16-11.
Namun, dua angka tak cukup menahan laju Endo/Watanabe. Mereka merebut lima poin dari Minions dan mengunci kemenangan dengan margin hingga 10 angka.
Marcus/Kevin mencoba mengimbangi Endo/Watanabe pada gim kedua.
Mereka pun sempat bermain imbang 5-5.
Endo/Watanabe kembali meninggalkan Marcus/Kevin setelah merebut dua poin.
Namun, Marcus/Kevin kali ini merespons dengan baik.
Mereka ganti menikung pasangan Jepang 11-7 sebelum interval setelah merebut enam angka beruntun.
Tekanan demi tekanan terus dilancarkan Marcus/Kevin usai jeda untuk menambah dua angka berturut-turut.
Sebaliknya, Endo/Watanabe ganti keteteran dan hanya sanggup menambah satu poin.
Unggul 13-8, Marcus/Kevin kembali meninggalkan lawan dengan tiga poin tambahan.
Endo/Watanabe sendiri bukannya tak berusaha keluar dari tekanan Minions.
Namun, mereka pun sulit mempertahankan momentum untuk menambah angka.
Alhasil, Marcus/Kevin tetap dominan dan unggul hingga 18-11 setelah challenge yang mereka ajukan dinyatakan sukses.
Marcus/Kevin kembali menambah dua poin dan meraih game point 20-11.
Namun, Endo/Watanabe ganti menyentak mereka dan mendekati angka Marcus/Kevin setelah sukses merebut empat angka.
Marcus/Kevin tak memberikan ruang lebih banyak bagi Endo/Watanabe.
Mereka mengamankan poin terakhir dan memaksa laga berlanjut ke babak rubber.
Marcus/Kevin lagi-lagi tertinggal pada gim ketiga.
Sempat imbang 2-2, Marcus/Kevin membayangi Endo/Watanabe 3-4.
Namun, Endo/Watanabe justru melesat jauh setelah itu. Mereka merebut tujuh angka dan unggul 11-4 sebelum interval.
Marcus/Kevin baru bisa pelan-pelan bangkit setelah jeda.
Dalam keadaan tertinggal 5-13, juara Indonesia Open 2019 tersebut merebut empat poin beruntun untuk merapatkan margin skor.
Apes bagi keduanya, Endo/Watanabe merespons dengan baik. Mereka ganti meraih enam angka.
Margin keunggulan Endo/Watanabe menjauh menjadi 19-9.
Marcus/Kevin hanya bisa menambah satu poin, meski tidak cukup. Endo/Watanabe meraih dua angka terakhir dan lolos ke babak final.
Indonesia kini menyisakan asa menambah wakil pada babak final melalui pasangan ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Duet berjulukan The Daddies itu dijadwalkan bertanding pada partai semifinal ke-10 alias terakhir.