Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ganda Campuran Indonesia Dianggap Kurang Memuaskan pada BWF World Tour Finals 2019

By Delia Mustikasari - Senin, 16 Desember 2019 | 15:15 WIB
Pebulu tangkis ganda campuran, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti harus menerima kekalahan dari Yuta Watanabe/Arisa Higashino asal Jepang di Tianse Gymnasium, China, Kamis (12/12/2019). (BADMINTON INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Dua wakil ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, belum mendapatkan hasil maksimal saat berlaga di ajang BWF World Tour Finals 2019 Guangzhou, 11-15 Desember.

Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja bahkan belum berhasil melewati babak penyisihan grup.

Asisten pelatih ganda campuran Indonesia, Nova Widianto, mengatakan bahwa Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria tidak tampil sebagai mestinya dan masih cukup jauh dari kata memuaskan.

"Tentunya hasil ini tidak sesuai dengan target awal kami, karena harapannya setidaknya ada satu wakil yang lolos ke semifinal," kata Nova Widianto dilansir BolaSport.com dari badmintonindonesia.

"Harus diakui, penampilan kedua pasangan kami kurang memuaskan di kejuaraan ini. Saya sudah mengantongi beberapa poin yang harus segera di evaluasi dari mereka supaya pada awal tahun depan, mereka sudah siap lagi menghadapi turnamen selanjutnya," tutur Nova.

Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria yang sama-sama menghuni Grup B, harus rela finis di urutan terbawah.

Baca Juga: Jadi Runner-up BWF World Tour Finals 2019, Pelatih Puas dengan Perfoma Anthony Ginting

Praveen/Melati berada di posisi keempat setelah menelan tiga kekalahan tanpa kemenangan. Sementara Hafiz/Gloria ada di urutan ketiga dengan catatan kalah dua kali dan sekali menang.

"Dari segi hasil sudah pasti tidak memuaskan. Dari segi penampilan juga, kedua pasangan kita tidak bisa maksimal," ujarnya.

Nova menuturkan bahwa Praveen/Melati perlu meningkatkan segi fokus dan konsentrasi di lapangan.

Adapun Hafiz/Gloria, kata Nova, masih banyak yang harus diperbaiki, khususnya secara teknikal.

"Saya rasa Hafiz/Gloria secara teknik masih banyak yang harus diperbaiki, terutama soal variasi pukulan. Kalau sudah berada di top level, mereka harus punya itu. Apalagi sekarang persaingan semakin ketat jelang Olimpiade 2020 nanti," tuturnya.

Baca Juga: Chen Yufei Tak Pikirkan Rekor Pertemuan dengan Tai Tzu Ying

"Fokus mereka kelihatan sekali tidak bisa maksimal di kejuaraan ini setelah tampil pada SEA Games kemarin. Semoga saja pekerjaan rumah ini bisa segera di selesaikan. Karena perhitungan poin menuju Olimpiade masih terus berjalan," ucap Nova.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P