Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Manajemen Tidak Bersatu Buat Kalteng Putra Degradasi dari Liga 1

By Mochamad Hary Prasetya - Selasa, 17 Desember 2019 | 08:30 WIB
Striker Kalteng Putra, Patrich Wanggai, menggiring bola saat menghadapi Persipura Jayapura pada pekan ke-32 Liga 1 2019. (INSTAGRAM KALTENG PUTRA)

BOLASPORT.COM - Pelatih Kalteng Putra, Gomes de Oliviera, akhirnya buka suara mengapa timnya bisa terdegradasi dari Liga 1 2019.

Kata Gomes, salah satu penyebabnya itu adalah manajemen yang tidak bersatu dengan para pemain Kalteng Putra.

Kalteng Putra sudah dipastikan akan terdegradasi ke Liga 2 2020 meskipun masih menyisakan satu pertandingan lagi di Liga 1 2019.

Jumlah poin akhir Kalteng Putra tidak bisa berada di posisi aman untuk bertahan di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

Tentu saja ini menjadi pelajaran berharga bagi Kalteng Putra karena sejatinya mereka merupakan tim promosi Liga 1 2019.

Selain Kalteng Putra, ada dua tim lainnya yang juga terdegradasi, yakni Semen Padang dan Perseru Badak Lampung.

Baca Juga: Bepe Pensiun di Persija, Edson Tavares: Saya Kenal Dia Waktu di China

Baca Juga: Kapten Persija Merasa Kehilangan Bila Bepe Benar Bakal Pensiun

“Untuk berprestasi di sepak bola Indonesia tentunya harus diperkuat banyak faktor, baik itu kerja sama antara manajemen dengan pemain,” kata Gomes.

Kalteng Putra memang sedikit mengalami permasalahan finansial selama ikut berpartisipasi di Liga 1 2019.

Dikabarkan Gede Sukadana dkk sempat menolak untuk latihan dan ingin mogok bertanding karena gajinya belum dibayarkan oleh manajemen Kalteng Putra.

“Pemain sudah tampil baik tidak mengecewakan manajemen, tapi saya rasa kurang bekerja sama dengan manajemen,” kata Gomes.

“Banyak faktor juga yang membuat kami seperti ini. Beberapa kali kami tidak latihan. Itu yang membuat tim ini terpuruk,” ucap eks pelatih Madura United itu.

Pelatih asal Brasil itu berharap ke depannya manajemen Kalteng Putra bisa memperhatikan tim tersebut dengan baik.

Gomes juga belum tahu tentang masa depannya di tim berjulukan Laskar Isen Mulang.

“Ke depannya manajemen harus rapi dan terlibat konsentrasi serta aktif ke pemain,” kata Gomes.

“Saya juga belum tahu masa depan saya. Sekarang saya menyelesaikan tugas saya sampai terakhir melawan Persija Jakarta,” tutup Gomes.