Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Jorge Lorenzo dikabarkan semakin dekat untuk menjadi pembalap penguji Yamaha yang baru di MotoGP.
Masa depan Jorge Lorenzo menjadi pembahasan menarik selepas dia mengumumkan pensiun selepas pagelaran MotoGP musim 2019.
Berbagai rumor mengemuka soal apa yang akan dilakukan Lorenzo selepas tidak lagi menjadi si penunggang kuda besi.
Lorenzo sendiri diberkahi dengan bakat-bakat yang membuatnya tidak akan kesulitan mencari pekerjaan di dunia balap motor.
Fasih menggunakan bahasa Inggris, Spanyol, dan Italia membuat Lorenzo punya kesempatan menjadi komentator atau presenter MotoGP pada masa mendatang.
Sementara dengan bakat balapannya yang mumpuni, Lorenzo diyakini masih bisa berkecimpung di MotoGP sebagai pembalap penguji.
Perihal karier sebagai pembalap penguji, Lorenzo akhir-akhir ini disebut berpeluang bergabung dengan Yamaha.
Secara kebetulan, Yamaha masih membuka lowongan pembalap penguji setelah mendepak Jonas Folger pada akhir musim ini.
Baca Juga: Satu Hal yang Masih Kurang dari Valentino Rossi Saat Kendarai Mobil F1
Motorsport.com menulis bahwa Yamaha telah mengajukan tawaran kepada mantan pembalap andalannya untuk terlibat dalam tim pengujinya.
Lorenzo belum mengeluarkan pernyataan apapun perihal gagasan "pulang" ke Yamaha.
Namun demikian, media Italia Corse di Moto melaporkan bahwa negosiasi antara Lorenzo dan Yamaha telah memasuki tahap lanjut.
Ide menjadikan Lorenzo sebagai pembalap penguji dilontarkan oleh Valentino Rossi selepas eks rekan setim sekaligus rivalnya itu mengumumkan pensiun.
Baca Juga: Johann Zarco Puji Motor Honda, Kode Incar Posisi di Tim Pabrikan?
"Mungkin dia (Lorenzo) akan menjadi pembalap penguji kami," kata Rossi. "Sekarang saya akan mencoba untuk mengusulkannya ke Yamaha."
Kontrak Lorenzo dengan Honda bakal berakhir pada 31 Desember mendatang.
Lorenzo sendiri tampaknya telah memiliki gambaran soal apa yang akan dilakukannya dalam waktu dekat.
"Mungkin saya bisa mengatakannya segera," kata pemenang lima gelar juara dunia tersebut dalam acara televisi Austria Sport und Talk im Hangar 7.