Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kekalahan 0-2 dari Watford dalam lanjutan Liga Inggris semakin mengonfirmasi penyakit Manchester United musim ini. Setan Merah jago saat melawan tim-tim top, tetapi malah kepayahan ketika bertemu tim medioker.
Pada pekan ke-18 Liga Inggris, Minggu (22/12/2019) di Stadion Vicarage Road, Manchester United kalah 0-2 dari tuan rumah Watford.
Watford merupakan juru kunci klasemen Liga Inggris musim ini.
Pada pekan sebelumnya, Manchester United juga ditahan 1-1 di kandang sendiri oleh Everton yang menghuni paruh bawah klasemen.
Padahal, dalam 2 laga sebelum itu, tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer malah bisa menang melawan 2 klub top.
Berturut-turut Setan Merah mengalahkan Tottenham Hotspur dan Manchester City dengan skor 2-1.
Rentetan hasil itu mengonfirmasi masalah Manchester United musim ini.
Marcus Rashford dkk. tampak jago menghadapi tim top tetapi malah kepayahan melawan tim medioker.
Baca Juga: Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris - Man United Keok Lagi, Chelsea Pecundangi Tottenham
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - Kalah Lagi, Man United Gagal Perbaiki Posisi
Manchester United musim ini tercatat bisa mengalahkan Chelsea 4-0, Leicester City 1-0, Tottenham Hotspur 2-1, dan Manchester City 2-1 serta menahan Arsenal 1-1 dan Liverpool 1-1.
Dalam 6 laga melawan tim top Liga Inggris, Manchester United menang 4 kali, imbang 2 kali, dan tak pernah kalah.
Persentase kemenangannya melawan tim top mencapai 67%.
Tetapi, dalam 12 laga melawan tim selain 6 klub top tadi, Manchester United hanya menang 2 kali, imbang 5 kali, dan kalah 5 kali.
Persentase kemenangannya atas tim medioker hanya 16%.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - Sang Murid Kalahkan Guru di Derbi London Spurs Vs Chelsea
Baca Juga: Hasil Piala Super Italia, Lazio Juara Usai Kalahkan Juventus 3-1
Manchester United mampu mencetak rata-rata 1,8 gol per laga melawan tim top.
Namun, menghadapi tim medioker, rata-rata golnya hanya 1,2 per pertandingan.
Statistik gol kemasukan Manchester United juga jomplang.
Ketika melawan tim top, gawang Manchester United hanya kemasukan rata-rata 0,7 gol per laga.
Akan tetapi, ketika melawan tim medioker, gawang David de Gea malah jadi lebih mudah dijebol.
Rata-rata kemasukan gol Manchester United saat melawan tim medioker sebesar 1,54 gol per pertandingan.