Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ini Tim Manchester United Terburuk dalam Sejarah Premier League

By Beri Bagja - Kamis, 26 Desember 2019 | 01:16 WIB
Para pemain Manchester United tampak lesu setelah tim mereka dipecundangi oleh Crystal Palace dengan skor 1-2 di depan publik sendiri pada pertandingan pekan ketiga Liga Inggris, Sabtu (24/8/2019). (TWITTER.COM/BBCSPORT)

BOLASPORT.COM - Mantan bek Manchester United, Paul Parker, memvonis Setan Merah asuhan Ole Gunnar Solskjaer saat ini merupakan tim Man United terburuk dalam sejarah Premier League.

Penilaian Paul Parker, yang memperkuat Manchester United pada 1991-1996, didasarkan pada posisi mereka di klasemen dan situasi manajerial skuad saat ini.

Marcus Rashford cs berada di peringkat kedelapan dengan raihan terburuk saat Natal dalam tiga dekade terakhir perihal posisi dan raihan angka di tabel.

Parker menilai situasi bisa tambah buruk jika tak segera dilakukan perubahan di tim besutan Ole Gunnar Solskjaer.

Baca Juga: Manchester United Sambut Natal dengan Rapor Terkelam dalam 30 Tahun

Baca Juga: 2 Pemain Manchester United Ternyata Sudah Jadi Incaran Klub Lain

"Ini tim United terburuk pada era Premier League. Kemerosotan dari tim 2013 sangat drastis. Mereka hanya memenangi tiga trofi sejak saat itu," kata mantan pemain yang kalah bersaing dari Gary Neville pada zamannya tersebut.

Parker mengklaim kejatuhan Man United akibat buruknya kepemimpinan manajemen di bawah kendali Ed Woodward.

Mereka tak bisa lagi berprestasi secara konsisten dan absen di ajang elite sekelas Liga Champions.

Akibatnya, para pemain top tidak lagi tertarik gabung Setan Merah, seperti yang terjadi di tim saat ini.

Bukan masalah siapa pelatih yang akan datang, tetapi problem yang terjadi di United saat ini menurut Parker ada di pengelolaan klub yang mesti dibereskan.

Tak cuma melulu sisi finansial yang digeber, hal teknis juga mesti jadi pertimbangan penting demi pencapaian tim.

TWITTER.COM/ILOVEUNITEDBR
Wakil Ketua Klub Manchester United, Ed Woodward

"Mereka lebih terlihat seperti bank daripada sebuah klub. Saat ini tak ada kohesi antara klub, pelatih, dan petinggi klub yang menjalankan bisnis," kata pria 55 tahun yang kini dikenal sebagai pandit tersebut.

"Struktur bagaimana klub dioperasikan harus diubah pertama-tama, dan kemudian Anda dapat mendatangkan manajer baru. Sir Alex Ferguson mengelola klub dan tim, jadi hal itu berhasil untuk dia," ucap Parker, dikutip BolaSport.com dari The Sun.

Kamis (26/12/2019), Man United dijadwalkan menjamu Newcastle United di Old Trafford pada momen Boxing Day tahun ini.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P