Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manajer Liverpool FC, Juergen Klopp telah mengecam jadwal pertandingan Boxing Day yang sangat padat meskipun timnya tidak terkena dampak buruknya.
Pemuncak klasemen sementara Liga Inggris, Liverpool FC akan bertandang ke markas Leicester City, yang berada di posisi kedua untuk melakoni partai Boxing Day.
Setelah itu, The Reds menjamu Wolverhampton Wanderers pada 29 Desember 2019.
Namun, banyak tim lain yang memiliki dua pertandingan dalam tiga hari pada laga Liga Inggris akhir tahun ini.
Juergen Klopp adalah pelatih yang mengkritik dengan terang-terangan bahwa pihak berwenang telah salah dan mengatakan kebijakan laga pada Boxing Day sebagai sebuah tindakan kriminal.
"Tidak ada manajer yang bermasalah bermain pada Boxing Day, tetapi tampil pada tanggal 26 dan 28 (Desember) adalah kejahatan," ujar Klopp.
"Ini sama sekali tidak baik, kami pun masih menemui hal itu," kata pelatih asal Jerman seperti dilansir BolasSport.com dari Goal.
Baca Juga: Diincar Bayern Muenchen, Leroy Sane Bertahan di Manchester City
Menurut Klopp, tahun ini mereka bermain pada 26 dan 29 Desember dan laga itu dinilainya seperti liburan.
"Akan menjadi masalah untuk bermain pada 26 dan 29 Desember dengan lebih banyak tim," ujar Klopp.
Baca Juga: Tyson Fury vs Anthony Joshua, Bakal Jadi Satu Momen Besar di Inggris
"Tidak ada alasan lagi untuk membuat satu tim bermain dalam dua pertandingan Liga Inggris kurang dari 48 jam."
"Jelas. kami dapat mengatakan apa yang ingin dikatakan, sayang tidak ada yang mendengarkan akan hal (protes) itu."
Klopp mengatakan, pemain membutuhkan recovery yang cukup karena itu memang sudah tercatat dalam ilmu pengetahuan.
"Tubuh membutuhkan beberapa waktu tertentu untuk bugar lagi, itu adalah sains. Tetapi, ini sepenuhnya diabaikan," ucap Klopp.
Baca Juga: Barcelona Sedang Menyiapkan Tawaran Besar Agar Bisa Memboyong Neymar
"Kami hanya mengatakan: Oh, mereka terlihat aneh berlarian lagi hari ini."
"Kami tidak berada dalam situasi itu tahun ini. Tetapi saya mengerti setiap manajer pasti mengalaminya," katanya.
Liverpool akan menuju markas Leicester City dengan keunggulan 10 poin dari tuan rumah.
Saat ini, The Foxes dalam posisi poin lebih baik daripada ketika mereka memenangi gelar Liga Inggris pada 2016 silam.
Baca Juga: Jelang Laga Kontra Cerrone, McGregor Lakukan Ini saat Malam Natal