Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Alfath Fathier, Anak Futsal dari Bandung dan Kawan Dekat Heri Susanto

By Muhammad Robbani - Senin, 30 Desember 2019 | 18:20 WIB
Bek Madura United, Alfath Fathier, saat mengikuti latihan perdana di Stadion Gelora Bangkalan, Jawa Timur, Minggu (17/12/2107) sore, pasca berakhirnya kompetisi Liga 1. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Pemain baru Persija Jakarta, Alfath Fathier, lebih dulu dikenal sebagai pemain futsal sebelum mengibarkan namanya di sepak bola.

Dia sempat menjadi andalan beberapa klub futsal nasional seperti Futsal Kota Bandung (FKB) pada 2013 dan FC Libido pada 2015.

Peruntungannya di sepak bola mulai terbuka saat namanya dipanggil Persib Bandung untuk Piala Bhayangkara 2016.

Saat itu Persib Bandung memanggil mantan pemain binaannya itu lantaran ada aturan pemain U-21.

Pada tahun yang sama dia berhasil membawa tim PON sepak bola Jawa Barat menjadi juara.

Setahun kemudian dia direkrut Persiba Balikpapan dan mendapatkan menit bermain yang lumayan mendapatkan dengan tampil sebanyak 27 kali.

Baca Juga: Alfath Fathier Bisa Jadi Penerus Legenda Persija Jakarta

Setelah Persiba terdegradasi, Madura United meminangnya dan terus bertahan di sana selama dua musim.

Aksi-aksi eksplosif di sektor sayap membuat namanya terpilih masuk ke dalam skuad timnas Indonesia pada Piala AFF 2018.

FERI SETIAWAN/SUPERBALL.ID
Aksi pemain timnas Indonesia, Alfath Fathier saat menghadapi timnas Timor Leste, pada laga kedua fase Grup B Piala AFF 2018, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (13/11/2018).

Dengan catatan-catatan itu, Persija telah melakukan bisnis bagus di bursa transfer kali ini.

Ada satu pemain Persija yang begitu senang dengan perekrutan Alftah Fathier.

Dia adalah Heri Susanto yang merupakan kawan lama Alfath Fathier sejak bermain futsal, rekan di Diklat Persib, PON Jawa Barat 2016, dan Persiba.

"Heri Susanto teman baik dari kecil, futsal bareng, Persiba, dan membawa PON jabar juara," kata Alftah Fathier dalam wawancara di saluran resmi klub.

"Dan tahun depan ketemu lagi sama Heri. Mudah-mudahan Alfath dan Heri bisa memberikan yang terbaik buat Persija," ujarnya menambahkan.

Pemain berusia 23 tahun ini lahir di Purwakarta dan tinggal di Bandung.

Namun dia mengesampingkan hal itu semua dengan memilih gabung Persija karena mengaku suka dengan tantangan.

Salah satu alasannya adalah dia ingin merasakan dukungan dari The Jak Mania yang merupakan salah satu kelompok suporter paling loyal.

"Soal atmosfer laga Persija, saya tak bisa bicara apa-apa. Siapa yang tak mau ditonton sama banyak orang," tuturnya.

"Persija memang luar biasa. Buat The Jak Mania, doakan dan dukung Alfath main di Persija supaya bisa main lepas," ucapnya berseru.

Pemain berposisi bek sayap itu dikontrak Macan Kemayoran dengan kontrak berdurasi tiga musim.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P