Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih bulu tangkis nasional Jepang, Choi Sang Bum, membeberkan masalah yang dialami Akane Yamaguchi pada tahun 2019.
Tahun 2019 bukan masa yang menyenangkan bagi pebulu tangkis tunggal putri Jepang, Akane Yamaguchi.
Setelah mencatat dua gelar beruntun di Indonesia Open 2019 dan Japan Open 2019, prestasi Yamaguchi langsung terjun bebas.
Yamaguchi langsung terdepak di Kejuaraan Dunia 2019. Mendapat bye dan lolos ke babak kedua, dia justru tersingkir oleh Yeo Jia Min (Singapura).
Berlanjut ke China Open 2019, Yamaguchi kembali mendapat hasil setelah terhenti di babak pertama akibat kalah dari Evgeniya Kosetskaya (Rusia).
Berselang satu pekan, giliran tunggal putri Indonesia, Fitriani, yang diuntungkan dengan masalah yang dihadapi Yamaguchi.
Saat unggul 11-10 atas Fitriani pada jeda interval gim pertama babak pertama Korea Open 2019, Yamaguchi mundur karena cedera.
Sempat rehat selama dua pekan, Yamaguchi kembali tersingkir pada laga pertamanya dalam sebuah turnamen. Kali ini di Denmark Open 2019.
Baca Juga: Tidak Berlebihan, Finis 9 Besar Jadi Target KTM di MotoGP 2020
Yamaguchi kemudian bangkit di French Open. Dia lolos ke semifinal sebelum kandas di tangan An Se-young (Korea Selatan).
Babak semifinal menjadi perjalanan terjauh dalam sisa turnamen yang dilakoninya pada 2019. Tak terkecuali ketika BWF World Tour Finals pada Desember silam.
Pelatih nasional Jepang, Choi Sang-beom, mengaku tidak dapat berbuat banyak dengan performa Yamaguchi.
Pasalnya, performa buruk yang terjadi dilatarbelakangi oleh masalah cedera yang mendera selama kurang lebih tiga bulan.
Baca Juga: Shi Yuqi Menangis di Depan Kamera Saat Menceritakan Cedera yang Dialami
"Setelah menang di Indonesia Open dan Japan Open, Yamaguchi merasakan nyeri pada punggung dan betisnya," kata Choi, dilansir dari Badminton Spirit.
"Kurang lebih tiga bulan sejak saat itu, dia tetap bermain sembari menyesuaikan diri dengan kondisinya."
Choi lantas menjelaskan bahwa masalah yang dialami Yamaguchi baru pulih pada November. Hanya porsi latihan yang kurang maksimal membuat fisiknya menurun.
"Tetapi saya pikir instingnya sudah kembali," kata pelatih berkebangsaan Korea Selatan itu memungkasi.
Baca Juga: Tampil Dominan di WSBK, Jonathan Rea Disarankan Pindah ke MotoGP