Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih seni tarung bebas (MMA), Firas Zahabi, merasa Khabib Nurmagomedov akan kesulitan mengalahkan Georges St-Pierre jika keduanya bertemu.
Sudah bukan rahasia lagi jika Khabib Nurmagomedov ingin berhadapan dengan Geoges St-Pierre di oktagon.
Bahkan keduanya pun sudah mengajukan kepada pihak UFC selaku promotornya untuk dipertemukan dalam suatu pertandingan.
Dahulu Georges St-Pierre sudah pernah berbicara dengan Dana White selaku Presiden UFC mengenai keinginannya itu.
Baca Juga: Malaysia Masters 2020 - 8 Wakil Buka Perjuangan Indonesia Raih Gelar
Namun permintaan pria dengan panggilan akrab GSP ini ditolak mentah-mentah oleh UFC.
Alhasil, GSP merajuk dan memutuskan pensiun dari MMA pada Februari 2019 silam.
Khabib Nurmagomedov dulunya juga menyatakan ingin bertanding melawan GSP.
Karena gagal merayu petarung berusia 38 tahun itu untuk kembali ke oktagon, Nurmagomedov akhirnya menyerah.
Baca Juga: Berkolaborasi dengan Mercedes-Benz, McLaren Targetkan Posisi 3 Besar Tahun 2021
Kemudian UFC menunjuk Tony Ferguson sebagai lawan tanding Nurmagomedov di laga berikutnya.
Pun pertarungan mereka sudah dijadwalkan pada UFC 249 di Barclays Center, Minggu, (19/4/2020).
Meski begitu, jika suatu saat Nurmagomedov bertemu GSP di oktagon, Firas Zahabi mempunyai suatu ulasan mengenai pertandingan mereka.
Nurmagomedov dirasa bakal kesulitan untuk menumbangkannya lantaran GSP bakal dengan mudah bangkit kembali setelah jatuh.
Baca Juga: Sejarah Buktikan Anthony Gagal Tembus Final Malaysia Masters sejak 2015
"Bahkan jika Khabib (Nurmagomedov) menjatuhkan Georges (St-Pierre), mari kita berikan skenario kasus terbaik. Saya pikir Georges bangkit," ujar Zahabi.
"Saya akan terkejut jika Khabib bakal melayangkan lebih dari satu takedown. Itu akan mengejutkan saya. Itu akan mengejutkan saya, jujur saja," katanya meneruskan.
Baca Juga: Saran dari Lorenzo untuk Marquez yang Dinilai Masih Terlalu Ambisius
Zahabi menambahkan bahwa sejatinya GSP sangat sulit untuk dikalahkan.
Bahkan dia pun memiliki rentetan tak terkalahkan sebelum memutuskan pensiun dari MMA.
"Georges sangat sulit dihancurkan," kata Zahabi.
"Lihatlah kariernya, berapa kali dia jatuhkan? dan ketika dia dijatuhkan berapa lama dia tetap bertahan? Itu sepersekian detik. Dia selalu bangun. Dia adalah manusia yang sulit ditumbangkan," ujarnya melanjutkan.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Bicara Soal Kans Marquez Lewati Rekor Rossi dan Agostini