Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putri asal Spanyol, Carolina Marin, ingin melupakan kenangan buruk cedera yang ia alami pada awal tahun lalu.
Carolina Marin harus absen selama tujuh bulan setelah mengalami cedera anterior cruciate ligament (ACL) pada final Indonesia Masters 2019.
Setelah kembali ke lapangan, Marin menjuarai China Open 2019 dan menjadi semifinalis Denmark Open 2019.
Baca Juga: Terlalu Senang ke Perempat Final Malaysia Masters 2020, Nozomi Okuhara 'Tinggalkan' Ponselnya
Marin kini tengah berkompetisi pada Malaysia Masters 2020 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia.
Dia pun bertekad melupakan mimpi buruk cedera yang ia alami.
"Saya ingin melupakan cedera yang saya alami dan bermain sebaik mungkin," kata Marin, dikutip BolaSport.com dari The Star.
"Saya ingin merasakan kembali atmosfer bertanding di turnamen. Hal ini yang saya coba lakukan sejak kembali ke lapangan pada September lalu," tutur dia melanjutkan.
Langkah Marin pada Malaysia Masters 2020 sejauh ini belum terbendung.
Pemain berperingkat ke-10 dunia tersebut melaju ke perempat final usai menaklukkan Cai Yan Yan (China) dengan 21-16, 21-18 pada babak kedua.
Baca Juga: Malaysia Masters 2020 - Inilah Head-to-Head Marcus/Kevin Vs Fajar/Rian
Carolina Marin akan bertemu Saina Nehwal (India) pada laga putaran delapan besar, Jumat (10/1/2020).
Pertemuan nanti akan menjadi yang pertama antara mereka sejak final Indonesia Masters 2019.
Kala itu, Nehwal meraih gelar juara karena Marin mengalami cedera ACL dan terpaksa mundur alias retired dari pertandingan.
Baca Juga: Link Live Streaming Malaysia Masters 2020 - 6 Wakil Indonesia Buru Tiket Semifinal