Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Conor McGregor, John Kavanagh, mengaku kekalahan dari Khabib Nurmagomedov sempat membuat dirinya berpisah dari petarung MMA berjulukan The Notorious Itu.
Conor McGregor akan segera kembali naik oktagon setelah sekitar 15 bulan absen bertarung.
Donald Cerrone akan menjadi lawan McGregor dalam laga comeback-nya, 18 Januari 2020 di UFC 246.
Pertarungan terakhir yang dilakukan McGregor menghasilkan kekalahan dari Khabib Nurmagomedov di UFC 229, 6 Oktober 2018.
Akibat kekalahan dari Khabib, pelatih McGregor mengaku sempat berpisah dari anak didiknya.
"Kami sedikit terbawa suasana saat itu. Dia menghabiskan banyak waktunya dengan wiski setelah kekalahan yang ia terima. Tim saya pun mulai sibuk dengan banyaknya petarung baru yang mulai bergabung," kata John Kavanagh, dilansir BolaSport.com dari Mirror.co.uk.
Baca Juga: Cerrone Diprediksi Kalah dari McGregor Bila Tidak Ubah Gaya Tarung
"Hal itu wajar terjadi, tetapi beberapa bulan terakhir sangat fantastis. Saya merasa hubungan kami saat ini lebih dekat dari sebelumnya. Jadi, saya merasa baik," tambah Kavanagh.
Sang pelatih sempat merasa ragu ketika pertama kali McGregor menemuinya lagi.
Kavanagh meragukan apakah McGregor akan bisa beradaptasi dengan latihan yang berat lagi.
Namun, saat ini semua keraguan yang ada berhasil dipatahkan McGregor dan membuat kagum sang pelatih.
"Dia terus berlatih dan mendorong dirinya sendiri dengan keras. Dia tidak hanya berbicara, tetapi menunjukkan bahwa dia ingin berkompetisi di tingkat yang lebih tinggi lagi," ucap Kavanagh.
Baca Juga: Voting Pemain IBL All Star 2020 Akan Berlangsung sampai 20 Januari
"Ia benar-benar melakukan peningkatan yang luar biasa. Conor adalah petarung terbaik yang pernah saya lihat dari sisi teknis," sambung Kavanagh.
Hubungan antara keduanya sekarang telah kembali baik dan pertarungan UFC 246 yang menjadi salah satu faktor pemersatu keduanya.