Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ambisi besar Persija Jakarta tampaknya bukan isapan jempol belaka atas berbagai gebrakan yang dilakukan dalam menyambut kompetisi musim 2020.
Sebut saja perekrutan pemain-pemain dan pelatih berkualitas yang juga ditambah dengan perombakan dari sisi manajemen.
Sejauh ini Persija sudah merekrut Alfath Fathier, Otavio Dutra, Evan Dimas, Rafli Mursalim, dan Marco Motta.
Sementara itu, Ferry Paulus dan Ardhi Tjahjoko digeser menjadi Direktur Olahraga dan Penasihat tim.
Jabatan Presiden kemudian diberikan kepada Mohamad Prapanca, sedangkan posisi manajer dipercayakan kepada legenda Persija, Bambang Pamungkas.
Semua itu dilakukan dalam ambisi Persija untuk menguatkan citra klub yang kali ini tengah serius untuk melantai di bursa saham alias Initial Public Offering (IPO).
Baca Juga: Persija Tunjuk Sergio Farias karena Merasa Cocok dengan Pelatih Brasil
"Ada pekerjaan rumah besar dari kami yang mau IPO. Ini sebenarnya sudah kami persiapkan sebagai lama," kata Direktur Olahraga Persija, Ferry Paulus, Jumat (17/1/2020).
"Sebagai perusahaan publik, prestasi harus mengilap. Musim lalu kurang bagus karena itu manajemen diperkuat, Bepe (Bambang Pamungkas) pun dihadirkan," ujarnya menambahkan.
Manajemen Persija sendiri yakin bahwa usaha mereka ini akan berhasil dengan nama besar klub yang mereka miliki.
Salah satu buktinya, Persija masuk lima besar klub paling populer di media sosial khususnya kawasan Benua Asia.
Tak hanya itu, Macan Kemayoran juga menduduki peringkat pertama klub Asia Tenggara dengan penonton terbanyak pada musim 2019.
Baca Juga: Persija Jakarta Cetak Rekor Penonton Terbanyak se-Asia Tenggara
"Kalau diamati, semua medsos kami nomor 1 di Asia. Tentunya berangkat dari reputasi itu," tutur pria yang biasa disapa FP itu.
"Kami sangat optimistis bahwa IPO akan jauh lebih sukses dibandingkan dengan klub Indonesia lainnya," ucapnya mengakhiri.