Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manchester United belum mampu membuktikan peningkatan performa mereka di lini belakang setelah mendatangkan Harry Maguire.
Harry Maguire datang ke Manchester United pada awal musim 2019-2020 dengan status yang tidak main-main.
Dengan harga 78,3 juta pound (sekitar Rp1,4 triliun), Maguire berstatus sebagai bek termahal sepanjang masa.
Status tersebut belum bisa dibuktikan dengan penampilan solid Maguire selama membela Man United.
Dalam 24 laga yang dilakoni Man United di Liga Inggris, klub tersebut sudah kebobolan 26 gol.
Baca Juga: Masih Perhatian, Mourinho Ikut Tanya Target Transfer Man United
Catatan tersebut lebih buruk dari era kepelatihan Jose Mourinho.
Saat Mourinho melatih Man United, klub tersebut hanya kebobolan 26 gol sepanjang musim 2017-2018.
Man United saat itu bahkan diperkuat oleh bek-bek yang saat ini sudah tersisih.
Baca Juga: Mino Raiola: Manchester United Bukan Tempat yang Tepat untuk Ambisi Paul Pogba
Mourinho saat itu mengandalkan Ashley Young, Phil Jones, Chris Smalling, dan Antonio Valencia di lini belakang Man United.
Smalling dipinjamkan ke AS Roma sebagai dampak kedatangan Maguire musim ini.
Sementara Young juga sudah dilepas oleh Man United ke Inter Milan.
Kedatangan bek termahal ternyata tidak menjamin kesolidan lini belakang tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer.