Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - General Manager Ducati, Gigi Dall'Igna, tidak ragu membicarakan bursa transfer pembalap MotoGP meski dalam agenda peluncuran tim.
Ducati menjadi kontestan pertama MotoGP yang melakukan peluncuran tim untuk musim 2020.
Bertempat di Palazzo Re Enzo in Piazza Maggiore, Bologna, Italia, Kamis (23/1/2020), Ducati meluncurkan tampilan baru dari motor balapnya.
Nada-nada optimisme jelas keluar dalam acara peluncuran tim Ducati. Target pabrikan Borgo Panigale masih sama, yaitu merebut gelar juara MotoGP.
Meski begitu, Gigi Dall'Igna selaku petinggi Ducati tidak segan memberikan sinyal ancaman kepada dua pembalapnya, Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci.
Pernyataan tersebut dikeluarkan Dall'Igna ketika mendapat pertanyaan perihal langkah Ducati dalam bursa transfer pembalap MotoGP.
Sebagai informasi, kontrak Dovizioso dan Petrucci akan habis pada akhir musim.
"Tim seperti Ducati sebisa mungkin mencari pembalap terbaik—bahkan pembalap kami pun mengetahuinya," ujar Dall'Igna, dilansir BolaSport.com dari Corse di Moto.
Baca Juga: Demi Gelar MotoGP, Honda 'Selundupkan' Motornya di Tes World Superbike
Ducati sendiri sudah dikaitkan dengan beberapa nama pembalap MotoGP.
Dua nama yang paling sering disebut adalah Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) dan Jack Miller (Pramac Racing).
Penampilan apik Vinales bareng Yamaha membuat Ducati dikabarkan kepincut untuk menjadikannya pengganti Dovizioso yang menua.
Adapun Miller sejak musim lalu digadang-gadang bakal menggantikan Petrucci yang menunjukkan penurunan performa pada paruh musim kedua.
Pembalap tim satelit Ducati tersebut juga mencatat hasil finis tiga besar yang lebih banyak ketimbang Petrucci, yaitu lima podium berbanding tiga.
Baca Juga: Soal Kontrak Baru, Valentino Rossi Berseberangan dengan Bos Yamaha
Dall'Igna enggan berbicara lebih jauh. Bagi dia, Dovizioso dan Petrucci yang akan menentukan nasibnya sendiri.
"Itu tergantung pembalap juga," ujar Dall'Igna.
"Tahun ini mereka punya kesempatan untuk tampil baik dan saya pikir tepat memberi mereka waktu sebelum membuat keputusan untuk 2021.
"Kami belum merencanakan linimasa dan pendekatannya. Mari kita mulai dan kemudian melihat apa yang terjadi berikutnya," tandasnya.