Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Maurizio Sarri mengaku kecewa ketika timnya, Juventus harus kalah dari mantan klub yang pernah ia latih, Napoli.
Pemuncak klasemen sementara Liga Italia, Juventus, harus menerima kekalahan keduanya pada musim 2019-2020.
Klub yang membuat Juventus harus merasakan kekalahan di Liga Italia untuk kedua kalinya adalah Napoli.
Juventus harus takluk 1-2 dari Napoli kala bermain di Stadion San Paolo dalam lanjutan pekan ke-21 Liga Italia.
Baca Juga: Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Italia - Ronaldo Tak Punya Rem, Juventus Melempem
Dua gol kemenangan Il Partenopei masing-masing dicetak oleh Piotr Zielinski (menit ke-63) dan Lorenzo Insigne (86').
Sementara I Bianconeri hanya mampu membalas melalui Cristiano Ronaldo jelang laga bubaran.
Hasil ini membuat Maurizio Sarri -yang pertama kali berjumpa langsung dengan mantan klubnya di liga setelah menderita pneumia- kecewa.
Maurizio Sarri menilai permainan Juventus tidak menunjukkan karakter mereka yang sebenarnya saat melawan Napoli.
Baca Juga: Tak Ada Pemain Inti Perkuat Liverpool di Laga Ulangan Piala FA
"Kami tampak pasif pada pertandingan ini, kami bermain dengan tempo lamban, hanya mengambil lima sentuhan, dan sangat hambar," kata Sarri dikutip BolaSport.com dari Sky Sport Italia.
"Sebuah pertandingan yang buruk, kami melakukan pendekatan yang salah, dengan intensitas dan interpetasi yang tidak benar, itu bukanlah kami yang sesungguhnya.
"Kami justru menguntungkan Napoli yang hanya memiliki kesempatan kecil untuk mengalahkan kami.
"Kami selalu terlambat dalam menjemput bola, seolah-olah kami dalam gerakan lambat dan tidak ada sukses," ujar Sarri menambahkan.
Meski kalah, posisi Juventus di pucuk klasemen Liga Italia tetap aman.
Mereka masih unggul tiga poin dari Inter Milan yang berada di urutan kedua di tabel klasifika.