Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Saksi Mata Sebut Ada Suara Aneh di Mesin Helikopter yang Menewaskan Kobe Bryant

By Arif Setiawan - Senin, 27 Januari 2020 | 15:45 WIB
Legenda NBA, Kobe Bryant. (TWITTER.COM/BTSPORT)

BOLASPORT.COM - Saksi mata kecelakaan helikopter yang menewaskan legenda basket, Kobe Bryant, Jerry Kocharian, mengaku mendengan suara yang aneh keluar dari mesin helikopter.

Legenda NBA, Kobe Bryant meninggal usai mengalami kecelakaan saat menaiki helikopter menuju ke akademi Mamba, di Calabasas, California, pada hari Minggu.

Tak hanya menewaskan Kobe Bryant, delapan orang lainnya juga ikut menjadi korban dalam insiden itu, salah satunya adalah putri Bryant, Gianna Maria Onore.

Diketahui bahwa pesawat meninggalkan bandara John wayne pukul 09:06 waktu setempat, dan sedang menuju kesebelah utara Los Angeles.

Helikopeter dilaporkan menyentuh kecepatan 200 km/jam.

Ada laporan dari saksi mata tentang adanya suara aneh yang datang dari mesin helikopter.

Dan ketika kejadian dikabarkan kondisi sedang berkabut di tempat kejadian, dan jarak pandang yang buruk mungkin telah menjadi penyebab kecelakaan.

Baca Juga: LeBron James Menangis Saat Tahu Kobe Bryant Meninggal

"Kedengarannya suara helikopter sangat keras," kata saksi mata, Jerry Kocharian, kepada Los Angeles Times, dilansir BolaSport.com dari Marca.com.

"Saya melihatnya dari kejauhan, tetapi sulit melihatnya dengan jelas karena sangat berkabut," tambah Kocharian.

"Ada bola api besar, dan tak akan ada yang bisa selamat dari itu," ucap Kocharian.

Layanan darurat bergegas ke tempat kejadian, tetapi tidak bisa menyelamatkan para korban dan segera mengkonfirmasi bahwatidak ada yang selamat.

Baca Juga: Marc Marquez hingga Mike Tyson Kirim Ucapan Duka untuk Kobe Bryant

Helikopter yang dinaiki Bryant adalah jenis Sikorsky S-76B yang dibuat pada 1991.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

RIP Kobe Kecelakaan merenggut nyawa Kobe Bryant. Legenda bola basket, Kobe Bryant dilaporkan meninggal dalam kecelakaan helikopter di Calabasas, Amerika Serikat pada Minggu (26/1/2020) waktu setempat. Bryant tidak sendiri saat menumpang helikopter pribadinya. Menurut laporan TMZ yang dikutip BolaSport.com, masih ada delapan orang lagi yang dinyatakan tewas. Salah satunya adalah putri Kobe Bryant, Gianna. Berdasarkan laporan helikopter yang ditumpangi Kobe Bryant kehilangan kendali sebelum terjatuh. Bryant - yang wafat pada usia 41 tahun - menjadi bintang basket selama dua dekade bersama Los Angeles Lakers yang dibelanya sejak 1996. Ia memenangkan lima kali kejuaraan NBA dan 18 All-Star Games sebelum pensiun pada 2016. Bryant meninggalkan tiga orang anak dari hasil pernikahannya dengan model Vanessa Laine yang tak terlibat dalam kecelakaan itu. Teks: Bolasport.com/Dimas Wahyu Indrajaya #rip #kobe #lakers #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P