Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Leicester City, Brendan Rodgers, frustrasi akibat keputusan wasit yang tidak memberikan penalti saat timnya melawan Aston Villa, Rabu (29/1/2020).
Brendan Rodgers mengeluhkan kinerja para petugas pertandingan saat timnya kalah dengan skor 1-2 melawan Aston Villa pada leg kedua semifinal Piala Liga Inggris atau Carabao Cup.
Insiden yang dikeluhkan Rodgers adalah saat lengan Marvelous Nakamba terangkat mengenai bola hasil sepakan dari James Maddison di babak pertama, tepatnya pada menit ke-35.
Dikutip BolaSport.com dari Sky Sports, tidak ada penalti yang diberikan wasit setelah melihat kejadian itu melalui VAR.
Hal tersebut menghasilkan kerugian besar bagi Leicester, yang ingin segera mencetak gol penyeimbang setelah tertinggal satu gol dari lawan.
Baca Juga: Hasil Piala Liga Inggris - Tundukkan Leicester, Aston Villa Melaju ke Final
Baca Juga: Man City Vs Man United, Guardiola Waspadai Comeback Setan Merah
Setelah pertandingan selesai, Rodgers mengomentari insiden handball yang dilakukan oleh tim lawan kepada Sky Sports.
"Saya pikir itu jelas merupakan handball yang seharusnya menjadi penalti bagi tim kami," ungkapnya.
You’ve got to be questioning whether VAR saw this angle of the handball or not. And if it didn’t, then what on Earth is it there for? #lcfc pic.twitter.com/sM8wkX02iw
— Jack Stevenson (@JackSteves) January 28, 2020
Rodgers pun menambahkan bahwa keputusan wasit telah membuat perasaan anak asuhnya kecewa, walaupun diakui timnya telah bermain apik.
"Kami mengontrol permainan dengan baik dan tenang, tim pun banyak menciptakan peluang. Kami tampil dengan bagus, tetapi kiper lawan banyak melakukan penyelamatan luar biasa," tambahnya.
Dengan hasil tersebut, Leicester City tersingkir dan Aston Villa berhak melaju ke babak final Piala Liga Inggris dengan skor agregat 3-2.