Tim putri Indonesia tergabung di Grup Y bersama tuan rumah Filipina dan Thailand yang menjadi unggulan pertama.
"Thailand punya komposisi yang rata di tunggal putri dan ganda putri. Untuk Indonesia kan gandanya lumayan kuat, tetapi tunggal putri juga ingin menyumbang poin," kata Gregoria saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta, Kamis (5/2/2020).
Thailand akan menurunkan pemain Pornpawee Chochuwong, Busanan Ongbamrungphan, Jindapol Nitchaon, dan pemain muda Phittayaporn Chaiwan.
"Saya dan Ruselli kan pernah bertemu Chochuwong, Ongbamrungphan, dan Nitchaon. Kami pernah menang, dan pernah juga kalah melawan mereka. Kans untuk menang mungkin ada, tetapi fokus menampilkan yang terbaik saja," tuturnya lagi.
"Namun, saya juga tidak mau menjadikan hal itu pressure untuk diri saya sendiri," ucap Gregoria melanjutkan.
Sementara itu, untuk menghadapi Filipina, Gregoria lebih optimistis.
"Untuk Filipina mungkin ada beberapa pemain tunggal yang bagus, tetapi semoga Indonesia bisa mendapat poin," ujarnya.
Tim putri Thailand ada di peringkat keempat daftar unggulan, satu tingkat di atas Indonesia yang ada di posisi kelima.
Pada sektor ganda putri, Indonesia diperkuat juara Indonesia Masters 2020, Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan dua pasangan muda, Ni Ketut Mahadewi Istarani/Tania Oktaviani Kusumah dan Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto.