Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - CEO Ducati, Claudio Domenicali, memberikan tanggapannya terkait peluang kembalinya Valentino Rossi untuk memperkuat timnya.
Ducati menjadi pihak yang paling mendapatkan sorotan setelah tim Yamaha melakukan langkah besar dalam membuat susunan pembalapnya untuk musim 2021 mendatang.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, dua pembalap Yamaha, Maverick Vinals (Mosnter Energy Yamaha) dan Fabio Quartararo (Petronas Yamaha) memang masuk dalam radar Ducati.
Tak ingin mengambil risiko dengan kehilangan dua nama itu, tim berlogo garpu tala itu lantas memilih untuk melakukan manuver jelang bergulirnya shakedown test MotoGP 2020.
Baca Juga: Alpha Tauri, Merk Fashion Red Bull Jadi Wajah Baru Toro Rosso untuk F1 2020
Ya, untuk musim 2021 mendatang, Yamaha memilih menduetkan Maverick Vinales dan Fabio Quartararo di tim pabrikan meski hal itu akan menimbulkan sebuah konsekuensi yang tak terduga.
Hal itu cukup beralasan jika melihat kenyataan bahwa Fabio Quartararo telah mengambil satu tempat yang selama ini dimiliki oleh Valentino Rossi.
Rider yang mempunyai julukan The Doctor itu harus legawa untuk lengser dari tim pabrikan usai kalah kompetitif dari Quartararo pada musim lalu.
Selain dalam hal kinerja, usia Valentino Rossi yang akan menginjak 41 tahun pada musim depan juga menjadi pertimbangan tersendiri bagi Yamaha.
Situasi Yamaha memang tengah dipantau oleh Ducati yang berharap salah satu dari para pembalapnya akan menjadi penunggang Desmosedici pada 2021.
Dan kini satu-satunya asa yang masih ada untuk mewujudkan hal itu adalah dengan merekrut kembali Valentino Rossi yang hingga saat ini belum memberikan sebuah kepastian.
Yamaha sejatinya telah memberikan jaminan dukungan penuh dalam hal teknis di tim Petronas Yamaha, andai rider asal Italia itu masih ingin mengaspal.
Namun demkian, jaminan dari Yamaha itu tidak serta merta membuat masa depan Rossi aman lantaran dia juga harus menunggu kesediaan Petronas Yamaha untuk menampungnya.
Baca Juga: Lifter Putri Indonesia Rebut 3 Emas pada Kejuaraan Angkat Besi Junior Asia
Rumor-rumor pun menyeruak dengan adanya wacana Ducati untuk merekrut kembali Valentino Rossi guna menggantikan salah satu dari pembalap mereka, Andrea Dovizioso atau Danilo Petrucci.
Valentino Rossi bukanlah sosok yang asing karena selama dua musim atau tepatnya pada 2011-2012, dia pernah membalap untuk skuad Borgo Panigale.
Tak ayal, rumor itu turut mengundang perhatian dari CEO Ducati, Claudio Domenicali yang juga angkat bicara melalui media asal Italia Tuttomotoriweb.
Menurut Domenicali, rumor itu terlalu bersifat imajinatif lantaran dia menilai bahwa Ducati dirasa sudah kompetitif dengan duet Dovizioso dan juga Petrucci.
Baca Juga: Merpati Bali Pupuskan Tren Kemenangan Beruntun Sahabat Semarang
"Tim kami sudah mumpuni dengan mengandalkan susunan Danilo Petrucci dan Andrea Dovizioso yang juga sudah kompetitif, terlepas dari ketatnya kompetisi kami siap dengan itu," kata Claudio Domenicali.
"Meskipun kami dekat dengan rumor untuk merekrut kembali Valentino Rossi, hipotesis kembalinya dia ke tim saya adalah hal yang imajinatif," tutur Claudio Domenicali lagi.
Dia pun menegaskan bahwa timnya akan mengerahkan seluruh fokusnya untuk tampil maksimal pada balapan perdanan MotoGP 2020 yang akan bergulir 8 Maret mendatang di Qatar.
"Bagi saya ini terlalu dini untuk membicarakan masa depan, selain itu kami akan fokus untuk meraih hasil maksimal dalam kejuaraan yang akan dimulai 8 Maret nanti di Qatar," ucapnya.
Baca Juga: Rekap Peluncuran Tim Formula 1 2020 - 5 Tim Termasuk Mercedes dan Ferrari