Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra alias Teco, mengambil hikmah terkait batalnya Stadion Kapten I Wayan Dipta menjadi tempat digelarnya Piala Dunia U-20 2021.
Stadion Kapten I Wayan Dipta merupakan salah satu Stadion yang dicalonkan sebagai tempat digelarnya pertandingan-pertandingan Piala Dunia U-20 2021.
Namun hal tersebut terancam batal seusai Stadion kebanggaan warga Bali masih memiliki kekuarangan di beberapa fasilitas penunjang.
Apabila benar-benar gagal jadi tempat digelarnya Piala Dunia U-20 2021, tentu ini menjadi kerugian bagi Bali.
Sampai saat ini belum ada keputusan resmi dari PSSI terkait hal tersebut.
Baca Juga: Link Live Streaming Persija Jakarta Vs Madura United, Sesumbar Macan Kemayoran.
Dilansir BolaSport.com dari Tribun Bali, belum lama ini pelatih Bali United, Stefano Cugurra, ikut menanggapi hal tersebut.
Pria yang sering disapa Teco itu berfikir masih ada sisi positif yang dapat diambil apabila Bali benar-benar gagal jadi salah satu tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
"Saya tidak bisa berkomentar karena saya tidak tahu dia (Bali) tidak lolos," kata Teco.
"Pasti, buat tim kami, waktu kami tetap di stadion kami pasti buat klub lebih bagus," ucap Teco ketika ditanya apa ada keuntungan dari pembatalan yang mungkin dilakukan.
Menurut Teco, apabila dipilih jadi venue Piala Dunia U-20 2021 pastinya akan ada renovasi terhadap stadion.
Hal tersebut mau tak mau akan membuat klub Bali United pindah kandang.
Rencana tersebut telah membuat pihak manajemen Bali United mencari solusi.
Lapangan Gelora Ngurah Rai telah dijadikan Bali United sebagai plan B apabila harus berpindah kandang.
Adaptasi harus kembali dilakukan Bali United jika memang harus bermain di Gelora Ngurah Rai.
Apalagi secara kapasitas Stadion I Wayan Dipta bisa menampung lebih banyak pendukung Bali United.
Baca Juga: 3 Fakta Menarik Jelang Persebaya Vs Arema FC, Rapor Jeblok Bajul Ijo Hingga Laga Tanpa Penonton