Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Asnawi Mangkualam di Antara PSM, Piala AFC, dan Timnas Indonesia

By Muhammad Robbani - Senin, 17 Februari 2020 | 21:51 WIB
Aksi bek timnas U-22 Indonesia, Asnawi Mangkualam, saat menghadapi Vietnam pada final SEA Games 2019. (PSSI.ORG)

BOLASPORT.COM - Asnawi Mangkualam harus meninggalkan PSM Makassar demi memenuhi panggilan timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong.

Padahal, klubnya PSM Makassar tengah berkompetisi di Piala AFC 2020 dan telah memainkan laga pertamanya melawan Tampines Rovers.

Pemain berusia 20 tahun itu meninggalkan PSM dan bergabung pemusatan latihan timnas Indonesia sejak Jumat (14/2/2020).

Terdekat, Pasukan Ramang akan menjamu Shan United pada matchday kedua Piala AFC, Rabu (26/2/2020).

Baca Juga: Ketum PSSI Ungkap Alasan Tunjuk Indra Sjafri Jadi Direktur Teknik

Sementara itu, pemusatan latihan timnas Indonesia tahap pertama masih akan berlangsung hingga Minggu (23/2/2020).

"Saya menunggu informasi dari klub juga. Masih menunggu apakah ikut gabung atau stay di sini," kata Asnawi, Senin (17/2/2020).

"Kalau soal dipanggil timnas, semua pemain bangga bergabung timnas. Selagi timnas panggil, tak ada masalah," ujarnya menambahkan.

Pemain berposisi bek kanan itu menjadi salah satu pemain muda yang dipanggil Shin Tae-yong.

Baca Juga: Bocor! Persija Jakarta Vs Geylang United di SUGBK, Launching Tim?

Pemusatan latihan kali ini adalah tahap seleksi dengan menyertakan 33 pemain dari rencana awal yang memanggil 34 pemain.

"Tak masalah saya dan pemain muda lainnya, karena di senior harus kerja sama. Pemain muda dan senior harus respek," tuturnya.

"Sudah terbiasa kalau disiplin. Semua pelatih menerapkan hal yang sama kalau soal disiplin," ucapnya mengakhiri.

Asnawi menjadi salah satu pemain timnas U-22 Indonesia yang mendapatkan panggilan untuk mengikuti pemusatan latihan timnas Indonesia.

Selain Asnawi, turut hadir pula sesama jebolan timnas U-22 Indonesia yaitu Firza Andika, Muhammad Rafli, hingga Bagas Adi Nugroho.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

"Kami sudah melakukan pengecekan via cyber patrol, dan ternyata situasinya tidak kondusif bila laga berlangsung di Malang. Selain itu, karena laga ini bersifat single match takutnya timbul iri hati oleh salah satu pihak suporter karena berbeda dengan liga yang berlangsung home dan away. Oleh karena itu kami menyarankan agar laga berlangsung di tempat netral dengan status tanpa penonton," kata Dirintelkam Polda Jatim Kombespol Slamet Hariyadi dilansir situs Persebaya. "Sehubungan dengan hasil koordinasi antara PSSI Jawa Timur dengan Polda Jawa Timur, maka laga semifinal dilakukan perubahan jadwal dan venue pertandingan. Pertandingan tersebut digelar tanpa penonton. Bagi yang sudah melakukan pemesanan tiket, melalui tiket box bisa melakukan refund atau pembatalan pemesanan pada 17 dan 18 Februari 2020," bunyi pernyataan resmi Singo Edan. #persebaya #aremafc #bonek #aremania #singoedan #bajolijo #Persija #maduraunited #bolastylo #superballid #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P