Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mampu Buat Marko Simic Mati Kutu, Bek Muda Persebaya: Saya Masih Harus Belajar Lagi

By Rebiyyah Salasah - Jumat, 21 Februari 2020 | 16:50 WIB
Laga final Piala Gubernur Jatim 2020 antara Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Kamis (20/2/2020). (BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Bek muda Persebaya Surabaya, Rizky Ridho Ramadhani, berhasil membuat penyerang Persija Jakarta, Marko Simic, mengalami kesulitan pada laga final Piala Gubernur Jatim 2020, Kamis (20/2/2020).

Persebaya Surabaya berhasil memenangi Piala Gubernur Jatim 2020 setelah menang telak dengan skor 4-1 atas Persija Jakarta. 

Pada pertandingan yang digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo ini, tim asuhan Aji Santoso melesatkan empat gol lewat kaki Oktafianus Fernando (menit ke-3), Makan Konate (52'), Ricky Kambuaya (55'), dan Mahmoud Eid (80').

Sementara itu, Persija sempat membuat kedudukan menjadi imbang 1-1 di babak pertama lewat sundulan Marco Simic. 

Baca Juga: Piala Gubernur Jatim 2020 - Bukti Perjuangan Bonek untuk Persebaya

Namun, selain gol itu, Marco Simic secara keseluruhan tak leluasa mengembangkan permainan untuk menciptakan peluang bagi Persija. 

Padahal, pemain asal Kroasia ini dikenal sebagai penyerang kreatif dan berhasil mengoleksi 6 gol selama gelaran Piala Gubernur Jatim 2020

Pada laga final melawan Bajul Ijo, Simic seolah dibuat mati kutu setelah dikawal ketat Rizky Ridho Ramadhani. 

Baca Juga: Pelatih Persija Kritik Selebrasi Mahmoud Eid di Final Piala Gubernur Jatim

Bek muda Persebaya tersebut mampu menghentikan pergerakan Simic hingga laga berakhir. 

Bukan hanya Simic yang dibuat mengalami kesulitan oleh pemain yang akrab disapa Ridho ini.

Penyerang-penyerang top lainnya seperti Alberto Goncalves, Greg Nwokolo, dan Jonathan Bauman turut direpotkan oleh pengawalan ketat Ridho. 

Ridho, yang sempat meraih gelar juara Elite Pro Academy (EPA) 2019 bersama Persebaya U-20, mengaku mempelajari terlebih dahulu karakter permainan penyerang yang akan dia kawal. 

"Jika striker A seperti ini, yang B begini. Jadi saya ikuti alurnya selama beberapa menit, baru bisa mengetahui kelemahannya seperti apa," kata Ridho seperti dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub. 

Meski sukses menyulitkan beberapa pemain lawan, Ridho mengaku masih banyak hal yang perlu ia kembangkan lagi. 

Baca Juga: Curhat Marko Simic Usai Kegagalan Persija Juarai Piala Gubernur Jatim 2020, Akui Rindukan Sosok Ini

"Saya merasa masih harus belajar. Banyak yang perlu dibenahi," ucap Ridho menambahkan. 

Ridho menjalani debut di Piala Gubernur Jatim 2020 saat turun sebagai pemain inti di laga perdana melawan Persik Kediri, 10 Februari lalu.

Setelah laga perdana itu, Ridho tak tergantikan dan sukses mengantar Bajul Ijo merengkuh gelar juara. 

Pemain jebolan El Faza, klub internal Persebaya, ini mengaku sangat senang bisa bermain dengan tim senior Persebaya dan meraih gelar juara. 

Rdiho juga berharap kemenangan tersebut akan berlanjut di kompetisi Liga 1 2020 maupun ASEAN Club Championship (ACC) 2020.

"Alhamdulillah senang sekali. Bisa mendapatkan gelar juara pertama bersama tim senior. Semoga bisa berlanjut karena target kami adalah Liga 1 2020 dan ajang ASEAN Club Championship (ACC) 2020", tutur Ridho.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P