Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tira Persikabo masih mengandalkan pemain langganan timnas Indonesia ditambah juru gedor kenamaan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 2020.
Tira Persikabo melakukan perubahan nyaris besar-besaran pada musim 2020.
Tim berjulukan Laskar Padjadjaran itu menghadirkan sejumlah nama tenar untuk meningkatkan kekuatan di Liga 1 2020.
Di sektor pertahanan, Tira Persikabo merekrut bek asal Uzbekistan, Artyom Fillposyan, untuk menggantikan posisi yang ditinggalkan Khursed Beknazarov.
Baca Juga: Profil Liga 1 2020 - Persela Lamongan, Panggung Kembalinya Legenda Timnas Indonesia
Artyom akan menjadi tandem kapten timnas U-22 Indonesia, Andy Setyo Nugroho.
Selain itu, beberapa nama lokal juga turut didatangkan seperti Ikhwan Ciptady (eks PSS Sleman), Aditya Putra Dewa (eks PSIM Yogyakarta), dan Kelvin Wopi (eks Perseru Badak Lampung FC).
Tak mau ketinggalan, pada posisi penjaga gawang juga dihadirkan mantan kiper Persela Lamongan, Dwi Kuswanto, dan eks pemain timnas U-19 Indonesia, Ravi Murdianto.
Di lini tengah, manajemen Tira Persikabo tak banyak melakukan perubahan.
Ada tiga pemain lokal yang didatangkan yaitu Arthur Bonai, Gustur Cahyo, dan Izmy Hatuwe.
Kemudian ditambah dengan satu pilar asing jebolan timnas U-21 Finlandia, Petteri Pennanen.
Tambahan kekuatan dirasakan pada pos penyerangan menyusul kehadiran Alex dos Santos Goncalves dan Silvio Escobar.
Alex merupakan top scorer putaran pertama Liga 1 2019 ketika masih bersama Persela Lamongan.
Baca Juga: Profil Klub Liga 1 2020 - PSM Makassar Menuju Era Baru Usai Ditinggal Pilar Kunci
Sedangkan Silvio Escobar bisa menjadi opsi tambahan setelah kepergian Osas Saha.
Tira-Persikabo juga mendaratkan Hendra Bayauw dari Mitra Kukar.
Ciro Alves menjadi satu-satunya pemain asing yang dipertahankan dari musim 2019.
Dengan begitu, Tira-Persikabo telah melengkapi kuota empat pemain asing untuk tampil di Liga 1 2020.
Pelatih asal Belarus, Igor Kriushenko, akan menjadi nakhoda Tira-Persikabo di Liga 1 2020.
Stadion Pakansari, Bogor, masih akan menjadi markas bagi Tira-Persikabo di Liga 1 2020.
Musim ini, tim kebanggaan warga Bogor itu dikabarkan akan berganti nama menjadi Persikabo 1973.
Perubahan nama ini bisa membawa keberuntungan bagi Tira-Persikabo sebagaimana dua musim sebelumnya.
Awal berkiprah di Liga 1 2017, tim ini menggunakan nama PS TNI dan mengakhiri musim di posisi ke-12 klasemen.
Baca Juga: Profil Klub Liga 1 2020 - Kekuatan PSS Sleman dengan Juru Taktik Anyar
Musim berikutnya, nama PS TNI bergeser menjadi PS Tira yang membawa keberuntungan setelah lolos dari zona degradasi.
PS Tira hanya berada satu tingkat di atas zona degradasi Liga 1 2018 dengan menempati posisi ke-15 klasemen.
Pada Liga 1 2019, tim ini kembali berubah nama menjadi PS Tira-Persikabo.
Meski sempat berada di papan atas, Tira-Persikabo lagi-lagi menduduki posisi ke-15 klasemen akhir Liga 1 2019.
Uniknya, selama tiga musim beruntun Tira-Persikabo selalu membukukan 42 poin dari 34 pertandingan di Liga 1.
Akankah perubahan nama kembali memberikan keberuntungan bagi Tira-Persikabo di Liga 1 2020?
Berikut komposisi Tira-Persikabo di Liga 1 2020:
Kiper: Dwi Kuswanto, Syahrul Fadli, Ravi Murdianto
Pemain Bertahan: Artyom Fillposyan (Uzbekistan), Andy Setyo, Ikhwan Ciptady, Didik Wahyu, Herwin Saputra, Aditya Putra Dewa, Rifad Marasabessy, Kelvin Wopi
Pemain Tengah: Gustur Cahyo, Manahati Lestusen, Izmy Hatuwe, Firmansyah, Rezky Ikhwan, Munadi, Arthur Bonai, Roni Sugeng, Guntur Triaji
Pemain Depan: Wawan Febrianto, Petteri Pennanen (Finlandia), Tanjung Sugiarto, Hendra Bayauw, Ciro Alves (Brazil), Ahmad Noviandani, Silvio Escobar, Alex dos Santos Goncalves (Brazil), Dimad Drajad
(Data pemain Tira Persikabo diambil dari situs transfermarkt.com)