Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Legenda tinju Inggris, David Haye, meminta Tyson Fury untuk mempertahankan gaya bertarungnya seperti yang ditunjukkan saat menghadapi Deontay Wilder.
Gaya bertarung tak biasa ditunjukkan Tyson Fury saat menghadapi Deontay Wilder dalam duel ulang di MGM Grand Arena, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, Minggu (23/2/2020) WIB.
Tyson Fury tampak lebih agresif untuk menekan Deontay Wilder selama pertandingan berlangsung.
Baca Juga: Tes Pramusim MotoGP 2020 - Senyum Optimisme Hilang dari Wajah Valentino Rossi
Usaha petinju berjulukan The Gypsy King berbuah hasil saat dia bisa menjatuhkan Wilder sebanyak dua kali.
Kemudian Fury dinyatakan menang TKO setelah tim kepelatihan Wilder melempar handuk putih ke dalam ring di ronde ketujuh.
Setelah berhasil mengatasi perlawanan sengit petinju berusia 34 tahun itu, David Haye melayangkan permintaan kepada Fury.
Haye sebelum ini memang menjagokan Wilder untuk menumbangkan Fury.
Akan tetapi, prediksinya salah dan dia meminta Fury untuk mempertahankan gaya bertarungnya itu.
"Mungkin menambah berat badan dan tim kepelatihan baru merupakan situasi yang dibutuhkan Fury," kata Haye dilansir BolaSport.com dari Boxing News 24.
Baca Juga: Dillian Whyte Minta Tyson Fury Lupakan Bertanding dengan Anthony Joshua
"Sepertinya cara yang dia lakukan menjelang pertandingan itu perlu tetap dipertahankan, karena laga ini (melawan Wilder) sangat berbeda dari empat atau lima duel sebelumnya."
"Tyson Fury baru ini adalah Tyson Fury yang belum pernah kita lihat," katanya melanjutkan.
Berkat menang dalam duel ulang, Fury berhak merebut titel juara WBC dari tangan Wilder.
Petinju berusia 31 tahun itu kini memberikan kesempatan kepada Wilder untuk bertanding lagi untuk ketiga kalinya.
Sejauh ini, petinju berjulukan The Bronze Bomber sudah menyatakan ketertarikan melawan Fury lagi.
Baca Juga: Lin Dan Jaga Harapan Olimpiade Setelah Pebulu Tangkis China Dinyatakan Bebas Virus Corona