Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Setelah Liga Italia yang harus menunda sejumlah laga dan melangsungkan pertandingan secara tertutup, kini Virus Corona juga diprediksi akan mengancam Liga Spanyol.
Penyebaran wabah virus Corona semakin luas. Setelah Italia, kini virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China itu telah masuk ke Spanyol.
Masuknya virus Corona (Covid-19) mengancam penyelenggaraan Liga Spanyol, sama halnya dengan Liga Italia.
Italia telah menjadi negara Eropa dengan kasus Virus Corona terbanyak.
Hingga Senin (24/2/2020) malam waktu setempat, Italia memiliki total 230 kasus Coronavirus dengan 7 orang telah meninggal dunia.
Baca Juga: Hat-trick Bagus Kahfi Bawa Garuda Select Bungkam Preston North End
Liga Italia turut berdampak atas kasus wabah Virus Corona.
Sejumlah laga pada pekan ke-25 yang digelar Minggu (23/2/2020) ditunda atas imbauan Perdana Menteri Liga Italia.
Empat laga ditunda yaitu Inter Milan vs Sampdoria, Verona vs Cagliari, Torino Vs Parma dan Atalanta vs Sassuolo.
Meski demikian, dua laga Serie-A pada Minggu tetap dilangsungkan yaitu Genoa Vs Lazio dan AS Roma Vs Lecce.
Sehari setelahnya, pertandingan Inter Vs Ludogorets di Liga Europa yang dijadwalkan digelar Kamis (27/2/2020) malam resmi akan dilangsungkan secara tertutup.
Keputusan juga telah diambil untuk Liga Italia pekan ke-26 yang akan berlangsung pekan depan.
Menteri Olahraga Italia, Vincenzo Spadarofa mengonfirmasi laga pekan ke-26 Liga Italia yang dilangsungkan di area terinfeksi Coronavirus akan digelar secara tertutup.
Baca Juga: Rencana Jangka Panjang Sudah Matang, Solskjaer Takkan Dipecat
Inter Milan Football Club have confirmed that their Europa League Round of 32 game against Ludogorets will be played behind closed doors following the Coronavirus fears.
Four Serie A fixtures were postponed last weekend on the same matter. #TheScoreKE pic.twitter.com/clHoFTGO7j
— Carol Radull (@CarolRadull) 25 February 2020
"Langkah-langkah yang berlaku, yakni melarang semua event hingga Minggu depan," kata Spadarofa dilansir BolaSport.com dari Football-Italia.
"(Area yang terinfeksi) awalnya Lombardy, Veneto dan Piemonte. Sekarang menyebar ke Friuli Venezia Giulia, Emilia Romagna dan Liguria."
"Di wilayah ini, larangan event olahraga tetap berlaku, tetapi untuk beberapa event atau pertandingan akan dilakukan secara tertutup," tambahnya.
Daerah-daerah terinfeksi Coronavirus yang disebutkan menteri olahraga di atas merupakan daerah Italia bagian utara.
Sementara beberapa daerah bagian Selatan Italia masih menggelar pertandingan, seperti laga Napoli Vs Barcelona yang berlangsung di Naples di Liga Champions, Selasa (25/2/2020) malam.
Berbagai permasalahan di Liga Italia akibat wabah Virus Corona juga diprediksi akan merembet ke kompetisi Liga Spanyol.
Pasalnya, penyebaran Virus Corona telah sampai di Spanyol. Seperti dilansir BolaSport.com dari Sky, ada 4 kasus yang sudah ditemukan.
Bahkan salah satu kasus Virus Corona ditemukan di Barcelona.
Baca Juga: Neville: Liverpool Cuma Batu Loncatan Mo Salah Buat ke Real Madrid
BREAKING: The Spanish health ministry has confirmed a case of #coronavirus in Barcelona. The patient tested positive after travelling to the north of Italy in the last few days.
More on #COVID19 here: https://t.co/w4D3D24UtC pic.twitter.com/fFdfXCVl2c
— Sky News (@SkyNews) 25 February 2020
Pemerintah setempat telah menyerukan agar masyarakat tenang menghadapi wabah ini.
"Kita harus tenang, kita memiliki sistem kesehatan yang baik. Negara kita telah menghadapi krisis seperti ini di masa lalu dan kita telah menyelesaikan semuanya," kata wakil presiden Carmen Calvo dikutip dari Cadena Ser.
Ketakutan di Spanyol juga bertambah saat diberitakan ada 3 fans Valencia yang baru pulang dari Italia menunjukkan gejala Virus Corona.
Mereka menonton pertandingan antara Atalanta Vs Valencia di Liga Champions, tengah pekan lalu di Stadion San Siro, Milan.
Kota Milan merupakan ibukota wilayah Lombardy, salah satu daerah dengan kasus Virus Corona terbanyak di Italia.
Total European #COVID19 #coronavirus
— NCPNews (@ncp_news) 25 February 2020
cases:
???????? Italy - 283 (7 deaths, 23 serious)
???????? Germany - 16 (14 recovered)
???????? UK - 13 (8 recovered)
???????? France - 12 (11 recovered, 1 Death)
???????? Spain - 3 (2 recovered)
???????? Austria - 2
???????? Croatia - 1
???????? Switzerland - 1 pic.twitter.com/EgmQegKd22
Walau demikian, Departemen Kesehatan Valencia masih menyelidiki ketiga fans tersebut untuk memastikan apakah benar-benar terjangkit Virus Corona.
"Mereka masih diperiksa, mereka tidak bisa dikatakan sebagai kasus (terjangkit)," kata juru bicara departemen Kesehatan Valencia, Hermelinda Vanaclocha.
"Kami telah berbicara kepada meraka, dan ada fans Valencia yang berada di Milan, tetapi ini baru terjadi saat ini," tambahnya.