Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ganda Putra Malaysia Ikuti 5 Turnamen Beruntun demi Lolos ke Olimpiade Tokyo 2020

By Delia Mustikasari - Rabu, 26 Februari 2020 | 18:13 WIB
Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, berpose setelah laga semifinal Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (18/1/2020). (DELIA MUSTIKASARI/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, akan menghadapi pekan yang sibuk dalam dua bulan ke depan karena akan mengikuti lima turnamen secara beruntun.

Rangkaian turnamen yang akan mereka ikuti dimulai dengan German Open (3-8 Maret), All England (11-15 Maret), Swiss Open (17-22 Maret), India Open (24-29 Maret), dan Malaysia Open (31 Maret-5 April).

Hal tersebut membuat Aaron Chia/Soh Wooi Yik total mengikuti enam turnamen selama tujuh pekan.

Alasannya, runner-up All England 2019 ini juga tampil pada Barcelona Spain Masters (18-23 Februari) dan mereka mencapai semifinal.

Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) memilih langkah tersebut demi meloloskan Aaron Chia/Soh Wooi Yik ke Olimpiade Tokyo 2020.

Chia/Soh masih belum pasti lolos karena mereka saat ini menduduki peringkat kesembilan dalam klasemen Race to Tokyo, yang berbeda dari peringkat dunia.

Secara matematis, mereka masih bisa dikejar oleh rekan senegaranya yang menempati posisi ke-13 Goh V Shem/Tan Wee Kiong.

Baca Juga: Diundur karena Wabah Virus Corona, Vietnam International Challenge Tidak Masuk dalam Kualifikasi Olimpiade 2020

Hanya 16 pasang teratas yang akan lolos ke Olimpiade Tokyo. Dengan catatan, maksimal dua pasang dari negara yang sama berada di delapan teratas peringkat dunia pada 30 April.

Direktur kepelatihan BAM, Wong Choong Hann, mengatakan Chia/Soh telah didaftarkan ke serangkaian turnamen sebagai langkah untuk meloloskan mereka ke Tokyo.

"Jika mereka berada di enam besar dunia, kami tidak perlu mengirim mereka ke begitu banyak turnamen," kata Wong dilansir BolaSport.com dari The Star.

"Kami tidak dapat mengantisipasi apa yang akan terjadi selama beberapa bulan ke depan. Jadi, ini hanya langkah pencegahan. Mereka mungkin tidak harus bermain di semua turnamen yang mereka ikuti," ucap Wong.

"Jika mereka tampil baik pada tiga turnamen berikutnya di Eropa, mereka dapat rehat dan mengambil napas. Bermain di terlalu banyak turnamen akan berdampak pada tubuh pemain dan kami tentu saja tidak memaksa mereka."

Chia/Soh memiliki peluang bagus untuk melebihi Goh/Tan karena Goh/Tan tidak berpartisipasi pada German Open dan All England setelah terlambat mendaftar.

Baca Juga: Lin Dan Jaga Harapan Olimpiade Setelah Pebulu Tangkis China Dinyatakan Bebas Virus Corona

Wong juga berharap Chia/Soh akan memanfaatkan kesempatan yang diberikan kepada mereka setelah dianggap melewatkan peluang bagus untuk meraih gelar BWF World Tour pertama mereka pada Spain Masters, pekan kemarin.

"Mereka telah bermain secara konsisten dalam satu tahun terakhir dan sudah saatnya mereka mendapatkan terobosan," ucap Wong.

"Mereka memiliki peluang, termasuk pekan lalu di Spanyol. Itu adalah turnamen yang mampu mereka menangkan. Dalam turnamen yang akan datang, saya berharap mereka dapat mulai mengalahkan lima besar dunia. Mereka harus mengatasi rintangan ini jika ingin menjadi pemenang turnamen."

Menurut Wong, Chia/Soh punya kesempatan mengalahkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan pada final All England 2019. Namun, mereka gagal melakukannya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P