Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Inilah Alasan United Tractor Pilih Berkecimpung Di Dunia Catur

By Rinaldy Azka Abdillah - Kamis, 5 Maret 2020 | 21:20 WIB
Novendra Priasmoro pasca mendapatkan penghargaan setelah menyelesaikan konferensi pers di Ninty Nine Restaurant di Kuningan, Jakarta, Kamis (5/3/2020). (BOLASPORT.COM/Rinaldy Azka)

BOLASPORT.COM - United Tractors saat ini tengah berkomitmen untuk memajukan dunia catur Indonesia dengan membuka program Inspiring Youth guna mendapatkan talenta-talenta muda di Indonesia.

Terbukti lewat program ini, United Tractors berhasil melahirkan Grandmaster baru dari Indonesia yang sudah lama di idam-idamkan oleh para pecinta catur nasional.

Novendra Priasmoro (20) dan Aditya Bagas Arfan (13) menjadi dua nama yang saat ini menjadi perbincangan di dunia catur Indonesia.

Baca Juga: Apa Jadinya kalau Ada Pemain Liga Italia Serie A Kena Virus Corona?

Terlebih lagi untuk Novendra yang baru saja mendapatkan title Grandmaster setelah memenangkan Liberec Open di Republik Ceko.

Ia juga telah mengumpulkan total lebih dari 2500 ELO rating dari semua turnamen yang sudah dijalaninya.

Baca Juga: Ketua Umum PB Percasi Minta Novendra Kejar Grandmaster Super

Frans Kesuma selaku presiden direktur dari United Tractors menjelaskan bahwa awal mula pihaknya berkecimpung di dunia catur karena ingin memberikan sesuatu kepada negara.

"UT (United Tractors) ingin memberikan sesuatu kepada negara, hanya saja saat itu masuk belum mendapatkan jawaban."

"akhirnya kami berunding semuanya dan mencetuskan bahwa kami akan berkecimpung di dunia catur," ucap Frans saat jumpa pers di Ninety Nine Restaurant, Kuningan, Jakarta, Kamis (5/3/2020).

Tidak lupa Frans juga menjelaskan kenapa lebih memilih catur daripada olah raga yang lainnya.

"Catur ini merepresentasikan sebuah keilmuan, jadi dengan adanya catur dapat mencerdaskan kehidupan bangsa."

"Pemain catur itu pasti punya logic, analisa harus jalan, dan pastinya kecerdasan. itulah yang menjadi alasan kita memilih catur," jelasnya.

Baca Juga: United Tractors Perkenalkan Grandmaster Baru Dari Indonesia

Dari kegiatan pembinaan ini Frans menyatakan bahwa pihaknya tidak mengalokasikan dana secara pasti, hanya saja semuanya dilihat dari program yang akan dijalani.

"Alokasi sebenarnya 50 Miliar, tapi itu semua tidak pasti karena kami lebih mementingkan program yang akan dijalani apa saja ketimbang mengalokasikan dana jadi ya bisa lebih bisa kurang," ucapnya.

Bagi ketua PB Percasi, Utut Adiyanto, menambahkan bahwa permainan catur ini adalah permainan untuk seorang satria.

Baca Juga: Virus Corona, Suporter Akan Diperiksa Kesehatan di Laga Persita Vs PSM

"Catur ini adalah game for the warriors, jadi dipastikan pemain catur itu harus berjiwa kesatria dan pantang menyerah," tutupnya.

Saat ini Novendra menjadi satu-satunya Grandmaster dari Indonesia setelah 16 tahun yang lalu diraih oleh Susanto Megarinto.

Baca Juga: 2200 Lembar Tiket Disiapkan untuk Bobotoh Jelang Laga Arema FC Vs Persib Bandung

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P