Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Status juara tak terbantahkan alias undisputed champion merupakan mimpi sekaligus misi utama para petinju profesional, termasuk mereka yang turun pada kelas berat.
Namun, hampir selama 2 dekade alias 20 tahun terakhir, belum ada lagi petinju kelas berat yang berhasil menyandang status undisputed champion.
Sejarah mencatat, petinju kelas berat terakhir yang mampu menjadi juara tak terbantahkan ialah Lennox Lewis.
Eks petinju asal Inggris itu pernah memiliki sabuk juara dunia WBC, WBA, IBF, dan Lineal dalam rentang 13 November 1999-29 April 2000.
Baca Juga: Ironi Fabio Quartararo, Penggemar Sekaligus 'Penjegal' Valentino Rossi
Lewis mendapatkan gelar-gelar kampiun tersebut usai mengalahkan petinju Amerika Serikat (AS), Evander Holyfield, pada November 1999.
Setelahnya, tak ada lagi petinju kelas berat yang bisa menyamai prestasi tersebut.
Status undisputed champion dalam tinju profesional terjadi saat seorang petinju mampu meraih seluruh gelar juara yang diperebutkan.
Adapun, syarat untuk menyandang predikat itu sudah mengalami perubahan dari masa ke masa.
Pada era Sonny Liston pada tahun 1962 misalnya. Gelar juara dunia tinju yang diperebutkan cuma dari WBA.
Setelah itu, bertambah dengan gelar WBC pada era Muhammad Ali.
Masuk ke era Mike Tyson, status undisputed champion baru bisa disandang ketika seorang petinju memiliki gelar WBA, WBC, dan IBF.
Saat ini, ada dua petinju yang berpeluang besar menjadi juara tak terbantahkan selanjutnya.
Kedua petinju itu adalah Anthony Joshua dan Tyson Fury yang sama-sama berasal dari Inggris.
Joshua sekarang punya empat sabuk juara dunia yakni IBF, IBO, WBA, dan WBO, sementara Fury memegang titel kampiun WBC.
Baca Juga: Rayakan International Women's Day, McGregor Dukung Perempuan di MMA
Berbeda dengan Fury yang baru memiliki satu gelar juara, perjuangan Joshua untuk menjadi undisputed champion sudah dimulai sejak tahun 2016.
Langkah pertama Joshua dalam memperoleh titel ialah dengan mengalahkan Charles Martin (AS) pada April 2016.
Sosok yang akrab disapa AJ itu berhasil menang KO atas Martin pada ronde kedua dan merebut gelar IBF.
Langkah Joshua untuk mengumpulkan gelar berlanjut dengan menghadapi Wladimir Klitschko (Ukrania).
Bertanding selama 11 ronde, Joshua menumbangkan Klitschko dengan TKO untuk mengakusisi gelar WBA dan IBO.
Joshua kembali berusaha untuk memperoleh gelar dengan melakoni duel kontra Joseph Parker (Australia).
Baca Juga: Perang Kata Satire Ala Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor
Dalam pertandingan sengit selama 12 ronde itu, Joshua dinyatakan menang atas Parker melalui unanimous decision.
AJ pun menambah gelar juara WBO ke dalam deretan titel kampiun IBF, IBO, dan WBA-nya.
Usai merebut empat gelar, Joshua sebenarnya hanya kekurangan gelar WBC.
Namun, Pemegang gelar WBC saat itu, Deontay Wilder, enggan bertarung melawan Anthony Joshua lantaran tidak ada kesepakatan dalam pembayaran.
Alhasil, impian Joshua menjadi undisputed champion seperti 13 petinju kelas berat sebelum dia untuk sementara harus terkubur.
Berikut 13 petinju yang berhasil menyandang status juara tak terbantahkan alias undisputed champion.
1. Sonny Liston: WBA, The Ring, Lineal, 25 September 1962-22 Juli 1963
2. Sonny Liston: WBA, WBC, The Ring, Lineal, 22 Juli 1963-25 Februari 1964
3. Cassius Clay alias Muhammad Ali: WBA, WBC, The Ring, Lineal, 25 Februari 1964-19 September 1964
4. Muhammad Ali: WBA, WBC, The Ring, Lineal, 6 Februari 1967-28 April 1967
5. Joe Frazier: WBA, WBC, The Ring, Lineal, 16 Februari 1970-22 Januari 1973
6. George Foreman: WBA, WBC, The Ring, Lineal, 22 Januari 1973-30 Oktober 1974
7. Muhammad Ali: WBA, WBC, The Ring, Lineal, 30 Oktober 1974-15 Februari 1978
8. Leon Spinks: WBA, WBC, The Ring, Lineal, 15 Februari 1978-18 Maret 1978
9. Mike Tyson: WBA, WBC, IBF, 1 Agustus 1987-11 Februari 1990
10. James "Buster" Douglas: WBC, WBA, IBF, The Ring, Lineal, 11 Februari 1990-25 Oktober 1990
11. Evander Holyfield: WBC, WBA, IBF, Lineal, 25 Oktober 1990-13 November 1992
12. Riddick Bowe: WBC, WBA, IBF, Lineal, 13 November 1992-14 Desember 1992
13. Lennox Lewis: WBC, WBA, IBF, Lineal, 13 November 1999-29 April 2000