Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gara-gara Virus Corona, PSG Bakal Merugi hingga Miliaran Rupiah

By Rebiyyah Salasah - Selasa, 10 Maret 2020 | 15:00 WIB
Markas PSG, Stadion Parc des Princes. (TWITTER.COM/MRJAY_PE)

BOLASPORT.COM - Paris Saint-Germain akan merugi hingga miliaran rupiah menyusul keputusan laga kontra Borussia Dortmund yang akan digelar secara tertutup akibat wabah virus corona

Paris Saint-Germain (PSG) akan menjamu Borussia Dortmund dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Parc des Princes, Kamis (12/3/2020) dini hari WIB. 

Pertandingan tersebut akan dimainkan secara tertutup atau tanpa penonton karena ancaman virus corona di Prancis. 

Pada awalnya, PSG tak setuju dengan keputusan tersebut karena mereka sangat membutuhkan dukungan dari para suporter setelah kalah 1-2 dari Dortmund pada leg pertama.

Dilansir BolaSport.com dari The Guardian, pihak PSG akhirnya menerima kebijakan tersebut dan sepenuhnya mempercayakan kepada otoritas berwenang terkait pelaksanaan pertandingan.

Baca Juga: RESMI: Duel Paris Saint-Germain Kontra Dortmund Digelar Tertutup

Meski begitu, keputusan untuk menggelar pertandingan secara tertutup ternyata membuat PSG harus menanggung kerugian. 

RMC Sport memperkirakan bahwa PSG harus membayar 10 juta euro atau sekitar 162 miliar rupiah untuk menggelar laga tanpa penonton itu. 

Angka ini diperoleh dari hasil perhitungan biaya penggunaan restoran, toko, dan layanan lain di dalam stadion, serta layanan yang telah dibayar klub sebelum keputusan diambil. 

Sementara pengeluaran harus tetap dibayarkan, PSG tak dapat pemasukan sama sekali karena tak ada hasil penjualan tiket. 

Baca Juga: Imbas Virus Corona, Tak Bisa Belanja di Toko Resmi Juventus

Dampak Covid-19 pada bisnis sepak bola akan semakin dirasakan oleh para mitra PSG karena pertandingan Liga Prancis kemungkinan juga akan digelar secara tertutup hingga setidaknya 15 April.

Sektor pariwisata Paris juga akan terkena imbasnya karena mereka tidak akan dapat memperoleh manfaat dari kedatangan 7.000 penggemar Borussia Dortmund yang diperkirakan akan melakukan perjalanan ke ibukota Prancis.

Berdasarkan data Worldometers, wabah virus corona telah memakan korban jiwa sebanyak 30 orang di Prancis.

Baca Juga: Cegah Corona, Laga Barcelona Vs Napoli Diusulkan Digelar Tertutup

Virus yang pertama kali mewabah di Wuhan, China, ini telah menginfeksi 1.412 orang di Prancis hingga Senin (9/3/2020) waktu setempat. 

Menteri Kebudayaan Prancis, Franck Riester, menjadi pejabat terbaru yang terinfeksi virus Corona setelah sebelumnya sejumlah anggota parlemen terpapar virus yang sama. 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P