Dua Pemain Persebaya Absen Kontra Persipura, Salah Satunya Eks Arema

BOLASPORT.COM - Persebaya Surabaya tak akan diperkuat dua pemain saat menghadapi Persipura Jayapura pada laga pekan ketiga Shopee Liga 1 2020 (13/3/2020).

Persebaya Surabaya bersiap menghadapi laga pekan ketiga Shopee Liga 1 2020 kontra Persipura Jayapura dengan sedikit pincang.

Laga tersebut seharusnya menjadi laga ketiga Bajul Ijo di gelaran Shopee Liga 1 musim ini.

Akan tetapi, laga pada pekan kedua melawan Persija Jakarta (7/3/2020) tak jadi terlaksana akibat penyebaran wabah virus corona.

Meski mendapat waktu ekstra untuk beristirahat, pelatih Aji Susanto tetap belum dapat memainkan dua anggota skuadnya.

Dua pemain tersebut yaitu bek naturalisasi Zoubairou Garba, serta bek kiri yang juga mantan pemain Arema FC, Nasir.

Zoubario Garba belum kunjung pulih sejak mengalami cedera hamstring saat skuat Bajul Ijo menjalani pemusatan latihan di Yogyakarta, Januari lalu.

Baca Juga: PSIS Vs Arema FC - Panpel Sediakan Kuota Tiket untuk Aremania

Sementara itu, Nasir, yang memperkuat Arema FC dalam kurun 2017 hingga 2019, juga belum sepenuhnya pulih dari cedera hamstring yang ia dapat dalam pertandingan semifinal Piala Gubernur Jatim 2020 menghadapi eks klubnya.

Nasir sebenarnya sudah mengikuti sesi latihan bersama rekan-rekannya di Stadion Gelora Delta Sidoarjo sejak Senin (9/3/2020).

"Nasir sudah lumayan, tadi (Senin- red) sudah ikut gabung dengan tim," ujar pelatih Aji Santoso, seperti dikutip BolaSport.com dari Tribun Jatim.

Meski begitu, Aji menyatakan, bek kiri asal Tuban tersebut belum bisa dilibatkan dalam laga resmi.

"Dia belum siap juga untuk hari Jumat (menghadapi Persipura Jayapura)," ucapnya.

Aji juga masih memiliki stok pelapis di posisi Nasir, lantaran masih terdapat bek multi-posisi Rachmat Irianto, atau gelandang yang bisa dipasang sebagai bek kiri, Alwi Slamat.

Baca Juga: Pertarungan Tim Ezechiel N'Douassel dan Gelandang Liverpool Bakal Tersaji Akhir Bulan Ini

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, kecewa setelah timnya tersingkir dari Liga Champions dan mengakui bahwa dirinya adalah pecundang yang sangat buruk. Perasaan Juergen Klopp hancur lebur setelah mendapati tim besutannya, Liverpool, disingkirkan dari ajang Liga Champions 2019-2020 oleh Atletico Madrid. “Saya sadar saya adalah pecundang yang benar-benar buruk," ucap Klopp menambahkan. "Terutama ketika para pemain berupaya keras dalam pertandingan melawan pemain kelas dunia yang bertahan dengan dua lapis yang masing-masing berisikan empat pemain." “Kesalahan utama kami adalah terlambat lima menit dalam mencetak gol kedua," ujar Klopp seperti dikutip BolaSport.com dari Fox Sports. Meskipun gagal mempertahankan gelar Liga Champions, setidaknya Liverpool masih punya pelipur lara. Gelar Liga Inggris dipastikan akan jatuh ke tangan jika mereka mampu dua kali menang lagi. #ligachampions #liverpool #atleticomadrid #mohsalah #juergenklopp #klopp #Bolastylo #superballid #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Mar 12, 2020 at 2:49am PDT