Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Penyebaran virus Corona semakin meluas dan sudah menjangkit beberapa pesepak bola profesional hingga Kamis (12/3/2020) pagi WIB.
Lembaga kesehatan dunia (WHO) baru saja menyatakan wabah virus Corona telah memasuki fase pandemi di seluruh dunia pada Rabu (11/3/2020).
Menurut data dari peta John Hopkins University, saat ini telah ada sebanyak 126.660 kasus positif virus Corona di seluruh dunia.
Dari total kasus sebanyak itu, 4.641 orang di antaranya meninggal dunia
China menjadi negara dengan kasus terbanyak yaitu 80.932 kasus. Italia ada di bawahnya dengan 12.462 kasus.
Baca Juga: Dragan Djukanovic Boyong 20 Pemainnya Guna Menghadapi Arema FC
Bersamaan dengan itu, virus tersebut juga sudah menjangkiti dua pesepak bola profesional yakni Timo Hubers dan Daniele Rugani.
Timo Hubers menjadi nama pesepak bola pertama yang dinyatakan positif mengidap virus Corona atau COVID-19.
Klub Timo, Hannover 96 yang bermain di Bundesliga 2 atau kasta kedua Liga Jerman mengumumkan langsung berita mengenai pemainnya tersebut pada Rabu (11/3/2020) atau Kamis dini hari WIB.
"Timo Hubers telah positif mengidap virus Corona melalui sebuah tes. Ia kini tengah dikarantina di rumah sendiri," bunyi pernyataan resmi klub.
Pemain yang berposisi sebagai bek tengah itu diduga terinveksi virus Corona setelah menghadiri acara di wilayah Hildesheim pada Sabtu (7/3/2020).
Baca Juga: Makan Gorengan dan Hukuman Jutaan Rupiah di Timnas U-16 Indonesia
#H96-Profi Timo #Hübers ist positiv auf das #Corona-Virus getestet worden. Da der 23-Jährige seit der Ansteckung keinen Kontakt zu seinen Teamkollegen hatte, ist nicht davon auszugehen, dass sich Mitspieler bei ihm infiziert haben. ???? #NiemalsAllein ⚫⚪????https://t.co/MBVQOdDnI1
— Hannover 96 (@Hannover96) 11 March 2020
Sejak saat itu, bek berusia 23 tahun belum lagi melakukan kontak dengan seluruh tim.
Meski demikian, seluruh skuat Hannover 96 yang terdiri dari pelatih, pemain dan staf turut dites sebagai bentuk pencegahan.
Nach dem positiven #Corona-Test von Timo #Hübers war unser Sportlicher Leiter Gerhard #Zuber bei #96TV und sprach über das Zustandekommen der Infektion, wie es Timo geht und das weitere Vorgehen innerhalb der Mannschaft. ???? #H96 #NiemalsAllein ⚫⚪????https://t.co/A5mXX6slHa
— Hannover 96 (@Hannover96) 11 March 2020
Kasus kedua pesepak bola yang positif virus Corona adalah bek Juventus, Daniele Rugani.
Juventus mengumumkan langsung Rugani terkena COVID-19 Pada Rabu (11/3/2020) atau Kamis dini hari WIB.
Klub menyatakan Rugani tidak menunjukkan gejala, namun langkah isolasi tetap diambil bagi orang-orang yang telah melakukan kontak dengan Rugani.
"Juventus Football Club saat ini mengaktifkan semua prosedur isolasi sesuai hukum yang berlaku, termasuk mereka yang telah melakukan kontak dengan Rugani," tulis pernyataan klub, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Juventus.
Baca Juga: Bungkam Liverpool di Anfield, Diego Simeone: Kemenangan Ini Tak Adil!
Comunicazione urgente, calciatore positivo al COVID-19https://t.co/F8GPmlOBaU pic.twitter.com/dk4hJQ20EB
— JuventusFC (@juventusfc) 11 March 2020
Segera setelah pengumuman tersebut, Inter Milan merilis pernyataan yang mengonfirmasi bahwa mereka telah menangguhkan jadwal latihan dan segala aktivitas sepak bola sampai pemberitahuan lebih lanjut.
???? | ANNUNCIO
Sospensione dell'attività agonistica: il comunicato ufficiale ???? https://t.co/ClMjUQ70jg#FCIM
— Inter (@Inter) 11 March 2020
Keputusan ini diambil tak lepas dari pertemuan Inter Milan dan Juventus yang baru terjadi tiga hari sebelum hasil tes Rugani diketahui.
Klub berjulukan Nerazzurri ini baru saja bertandang ke markas Juventus di Allianz Stadium untuk melakoni Derby d'Italia pada Senin (9/3/2020) dini hari WIB.
Daniele Rugani sendiri buka suara terkait kondisinya setelah divonis positif Virus Corona.
"Saya ingin meyakinkan semua orang yang khawatir tentang saya, saya baik-baik saja," kata Rugani dalam unggahan Instagram pribadinya.
"Namun pada saat ini, saya merasa lebih berkewajiban untuk berterima kasih kepada semua dokter dan perawat yang berjuang di rumah sakit untuk mengatasi krisis ini."
"Saya mengajak semua orang untuk menghormati aturan, karena virus ini tidak membuat perbedaan!"
"Mari kita lakukan untuk diri kita sendiri, untuk orang yang kita cintai dan untuk orang-orang di sekitar kita," tutur Rugani menambahkan.