Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Asisten pelatih Barito Putera, Yunan Helmi, dikabarkan diduga positif terserang virus corona.
Kabar tersebut membuat manajer Barito Putera, Mundari Karya, angkat bicara untuk menjelaskan kronologinya.
Yunan Helmi dikabarkan saat ini sedang menjalani isolasi di RSUD Ulin Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Kata Mundari Karya, sebelumnya Yunan Helmi positif demam berdarah.
Mundari Karya melanjutkan awalnya Yunan Helmi merasakan tidak enak badan saat berada di mes pemain Barito Putera yang terletak di Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
Karena kondisinya semakin parah, Yunan Helmi akhirnya memutuskan untuk periksa ke Rumah Sakit Suaka Insan Banjarmasin.
Baca Juga: Untuk Pertama Kalinya Sejak 24 Tahun, China Tanpa Juara di All England
"Hasil pemeriksaan medis, Yunan Helmi positif demam berdarah dan harus dirawat di sana," kata Mundari Karya saat dihubungi awak media.
Sakit yang diderita Yunan Helmi membuatnya tidak bisa ikut rombongan Barito Putera ke kandang PSM Makassar.
Memang saat itu Barito Putera dijadwalkan akan melawan PSM Makassar pada pekan ketiga Shopee Liga 1 2020 di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (15/3/2020).
Baca Juga: Supardi Nasir: Kemenangan Beruntun Persib Belum Bisa Jadi Jaminan Juara
Sebelum berangkat ke Kota Daeng, Mundari Karya dan tim pelatih Barito Putera memutuskan untuk menjenguk Yunan Helmi.
Setelah itu, eks pelatih Persikota Tangerang tersebut menjelaskan secara detail kondisi medis Yunan Helmi kepada pemain Barito Putera.
Mundari Karya ingin para pemain Barito Putera tetap tenang saat melawan PSM Makassar.
Baca Juga: Ini Penyebab Persib Bandung Sulit Cetak Gol ke Gawang PSS Sleman
Walhasil tim berjulukan Laskar Antasari itu mendapatkan satu poin usai menahan imbang PSM Makassar dengan skor 1-1.
"Saya jelaskan semuanya ke pemain karena ini sangat penting supaya mereka bisa tenang," kata Mundari Karya.
"Saya lakukan itu karena semua pemain berinteraksi dengan Yunan Helmi dan Alhamdulillah psikologi pemain bisa nyaman," tutup Mundari Karya.
Baca Juga: Terungkap, Kiper Persib Bandung Sempat Alami Kejadian Tak Terduga Sebelum Lawan PSS Sleman
Terkait virus corona yang diduga menyerang Yunan Helmi, Mundari Karya belum bisa berbicara.
Sebab, untuk memastikan itu membutuhkan waktu dan hasil pemeriksaan Yunan Helmi harus dikirim ke Jakarta agar informasinya jelas.
"Berita tentang corona ini memang sangat sensitif di masyarakat. Jika ada orang yang divonis positif corona, tentu akan berpengaruh ke psikologisnya."
Baca Juga: Asisten Pelatih Barito Putera Diduga Positif Virus Corona
"Jadi kami harus luruskan berita soal Yunan Helmi agar tidak simpang siur," ucap Mundari Karya mengakhiri.