Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pemain tunggal putri Taiwan, Tai Tzu Ying, menunjukkan penampilan impresif pada babak final All England Open 2020.
Hasil manis berhasil diraih Tai Tzu Ying pada ajang All England Open 2020 dengan menyabet gelar juara pada nomor tunggal putri.
Bertanding di Arena Birmingham, Minggu (15/3/2020), Tai Tzu Ying sukses mengalahkan Chen Yu Fei (China) 21-19, 21-15.
Tai Tzu Ying berhasil revans atas kekalahan yang diderita dari pemain ranking satu dunia pada final All England Open tahun lalu.
Baca Juga: Perdana Menteri Jepang Pastikan Persiapan Olimpiade 2020 Berlanjut
Bisa menjadi juara pada turnamen level 1000 tersebut adalah hal yang menggembirakan bagi Tai Tzu Ying.
Terlebih lagi, mantan ratu bulu tangkis tersebut selalu menelan hasil minor dalam dua pertemuan sebelumnya kontra Chen Yu Fei.
Tai Tzu Ying menilai bahwa bermain sabar menjadi kunci untuk bisa mengalahkan Chen yang bermain konsisten sejak awal turnamen.
"Hari ini, saya terus mengingat diri saya sendiri untuk selalu bermain sabar agar bisa meraih kemenangan," kata Tai Tzu Ying, dilansir BolaSport.com dari laman resmi BWF.
"Karena Chen adalah seorang pemain yang sangat konsisten dan mempunyai pergerakan baik, jika melihat gaya bermain saya, tentu saya yang berada dalam tekanan," imbuhnya.
Dalam kesempatan yang sama, Tai mengungkapkan satu hal yang membuatnya tancap gas terutama saat laga memasuki gim kedua.
Satu hal itu adalah pengumuman dari BWF yang menyebut federasi bulu tangkis dunia itu akan menangguhkan turnamen yang ada setelah All England Open 2020 guna mengantisipasi wabah virus corona.
Karena keputusan itulah Tai Tzu Ying ingin menikmati setiap momen dengan selalu menampilkan permainan terbaiknya.
"Setelah pengumuman beberapa hari yang lalu tentang penangguhan kompetisi, saya mengatakan pada diri sendiri untuk menghargai setiap momen di lapangan dan bermain sebaik mungkin," ucapnya mengakhiri.
Baca Juga: Resmi, NBA Untuk Sementara Waktu Hentikan Kompetisi Musim 2020
Baca Juga: GP Australia Batal, Formula 1 Baru Akan Dimulai pada Juni 2020?