Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM- Penyerang PSIS Hari Nur Yulainto membuktikan kapasitasnya sebagai penjebol gawang yang handal pada laga kandang pertama PSIS saat menghadapi Arema FC.
Performa Hari Nur Yulianto sebelumnya mendapat sorotan dari pendukung mereka.
Hal ini tidak lepas dari minimnya kontribusi Hari Nur dilaga awal tim berjuluk Mahesa Jenar.
Di dua laga awal mengghadapi Persipura dan Persela memang Hari Nur tidak mencetak gol satupun.
Namun dirinya main konsisten selama 90 menit dan membantu terciptanya gol ketiga PSIS Semarang lewat umpan matang kepada Bruno Silva.
Hari Nur pun menganggap kritikan itu sebagai pelecut semangat bagi dirnya.
Baca Juga: Ada Perubahan Jadwal Liga 1 dan Liga 2 Usai Ditunda Karena Corona
"Mungkin ekspektasi mereka cukup tinggi kepada saya. Namun saya selalu mengambil sisi positif saja untuk menambah motivasi," ungkap Hari Nur dikutip BolaSport.com dari laman liga-indonesia.id
Sekaligus membungkam kritikan suporter, golnya ke gawang Arema FC minggu kemarin juga menasbihkanya menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah tim kebanggan warga Kota Semarang dengan 43 gol.
Dibawahnya ada nama-nama kondang seperti Julio Lopez (36 gol), Indriyanto Nugroho (34 gol) dan Budi Wahyono (30 gol).
Bersyukur dengan gol pertamanya, pemain berpostur 177 cm itu pun kini semakin percaya diri untuk membuktikan kapasitasnya sebagai salah satun penyerang lokal terbaik di Liga 1 2020.
"Tentu senang dan alhamdulillah akhirnya bisa mencetak gol di musim ini. Ini menjadi motivasi bagi saya dan terus berkontribusi di pertandingan selanjutnya," kata Hari Nur.
Baca Juga: Soal Bahaya Virus Corona, Dejan Antonic Sarankan Kompetisi Liga 1 Libur Satu Bulan